
Menko Darmin Prediksi Ekonomi RI Kuartal II-2019 Tumbuh 5,2%
Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
05 June 2019 15:35

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution optimistis ekonomi negara pada kuartal kedua tahun ini akan tumbuh lebih baik dari periode sebelumnya.
Penyebabnya, lanjut Darmin, karena pergeseran musim panen dan juga dari pemilihan umum (pemilu).
"Pertumbuhan ekonomi kita pada kuartal kedua akan lebih baik daripada pada kuartal pertama. Hal ini akan didorong oleh musim panen padi pada April, kalau tahun lalu itu di Maret, dan kemudian juga ada pemilu di April ini kan," kata Darmin saat dijumpai di rumah dinasnya di Jakarta, Rabu (5/6/2019).
Lebih lanjut, Darmin berharap, ekonomi Indonesia akan tumbuh menjadi 5,2% pada kuartal kedua tahun ini. Adapun, pada kuartal I 2019, pertumbuhan ekonomi hanya bertengger di 5,07%.
"Infrastruktur publik utama juga selesai dan beberapa masih dalam proses untuk menyelesaikan. Infrastruktur akan memberikan negara suatu dasar yang kuat untuk investasi swasta di setiap sektor (di negara)," tambahnya.
Selain faktor internal, Darmin menyebutkan, optimisme juga datang dari kabar baik ke Indonesia dari lembaga-lembaga global, seperti lembaga pemeringkat S&P dan Institute for Management Development (IMD), yang memberikan indeks kompetitif yang lebih baik untuk Indonesia minggu lalu.
Sebagai informasi, Indonesia berada di peringkat ke-32 dari 63 ekonomi yang berada di peringkat IMD World Competitiveness Ranking 2019, naik 11 tingkat dari yang sebelumnya di posisi ke-43 tahun lalu berkat peningkatan efisiensi dalam pemerintahan, serta perbaikan dalam infrastruktur dan kondisi bisnis.
"IMD adalah berita baik di tengah pertumbuhan ekonomi global yang tidak sehat. Investasi akan datang di bulan-bulan mendatang, karena orang-orang akan melihat bahwa Indonesia tidak hanya mampu menahan (dampak gejolak global) tetapi juga membuat upaya yang konstruktif," pungkas Darmin.
(roy/roy) Next Article Mampukah Ekonomi RI Tumbuh 5,3% di 2019 Ini?
Penyebabnya, lanjut Darmin, karena pergeseran musim panen dan juga dari pemilihan umum (pemilu).
"Pertumbuhan ekonomi kita pada kuartal kedua akan lebih baik daripada pada kuartal pertama. Hal ini akan didorong oleh musim panen padi pada April, kalau tahun lalu itu di Maret, dan kemudian juga ada pemilu di April ini kan," kata Darmin saat dijumpai di rumah dinasnya di Jakarta, Rabu (5/6/2019).
Lebih lanjut, Darmin berharap, ekonomi Indonesia akan tumbuh menjadi 5,2% pada kuartal kedua tahun ini. Adapun, pada kuartal I 2019, pertumbuhan ekonomi hanya bertengger di 5,07%.
Selain faktor internal, Darmin menyebutkan, optimisme juga datang dari kabar baik ke Indonesia dari lembaga-lembaga global, seperti lembaga pemeringkat S&P dan Institute for Management Development (IMD), yang memberikan indeks kompetitif yang lebih baik untuk Indonesia minggu lalu.
Sebagai informasi, Indonesia berada di peringkat ke-32 dari 63 ekonomi yang berada di peringkat IMD World Competitiveness Ranking 2019, naik 11 tingkat dari yang sebelumnya di posisi ke-43 tahun lalu berkat peningkatan efisiensi dalam pemerintahan, serta perbaikan dalam infrastruktur dan kondisi bisnis.
"IMD adalah berita baik di tengah pertumbuhan ekonomi global yang tidak sehat. Investasi akan datang di bulan-bulan mendatang, karena orang-orang akan melihat bahwa Indonesia tidak hanya mampu menahan (dampak gejolak global) tetapi juga membuat upaya yang konstruktif," pungkas Darmin.
(roy/roy) Next Article Mampukah Ekonomi RI Tumbuh 5,3% di 2019 Ini?
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular