Profit Naik, Duo Indofood Tebar Dividen 50% dari Laba Bersih

Monica Wareza, CNBC Indonesia
29 May 2019 18:15
PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dan anak usahanya PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) membagikan dividen.
Foto: Ist/indofood.com
Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten Grup Salim, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dan anak usahanya PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) membagikan dividen sebesar Rp 50% dari total laba bersih kedua perusahaan sepanjang tahun lalu.

Direktur Indofood Thomas Tjhie mengatakan kedua perusahaan konsisten memberikan dividen kepada pemegang saham dengan rasio yang sama tiap tahun.

"Dividend pay out ratio [DPR] 50% dua-duanya," kata Thomas di Indofood Tower, Jakarta, Rabu (29/5).

Bagi pemegang saham INDF, akan menerima dividen senilai Rp 236/saham, termasuk dividen interim sebesar Rp 36/ saham yang telah dibagikan pada 28 November 2018. Sisanya sebesar Rp 171/saham akan dibagikan pada 8 Juli 2019.


Sementara untuk pemegang saham ICBP, akan menerima senilai Rp 195/saham, dibagikan kepada pemegang saham pada 4 Juli 2019. Jumlah dividen tersebut sudah termasuk dividen interim yang sudah diterima pemegang saham yakni Rp 58/saham pada 28 November 2018.

Tahun lalu INDF mengantongi mengantongi kenaikan laba bersih tipis, sebesar 0,23% secara year on year (YoY) dari tahun sebelumnya. Laba bersih perusahaan mencapai Rp 4,16 triliun, naik dari tahun sebelumnya Rp 4,15 triliun. Artinya total dividen INDF Rp 2,08 triliun.

Berdasarkan laporan keuangan INDF, pendapatan perseroan tumbuh satu digit yakni 4,57% secara YoY menjadi Rp 73,39 triliun dari penjualan sepanjang 2017 senilai Rp 70,18 triliun.

Adapun ICBP membukukan laba bersih sebesar Rp 4,58 triliun pada akhir 2018, meningkat 20,5% dari perolehan tahun sebelumnya sebesar Rp 3,89 triliun. Ini artinya dividen ICBP yakni Rp 2,29 triliun.

Laba usaha produsen Indomie tersebut meningkat 23,5% menjadi Rp 6,45 triliun pada tahun 2018 dari tahun sebelumnya Rp 5,22 triliun.

Meningkatkan laba bersih ICBP selaras dengan penjualan bersih yang secara konsolidasi naik 7,9% menjadi Rp 38,41 triliun pada 2018 dari sebelumnya Rp 35,61 triliun. Di sisi lain, beban pokok penjualan juga naik menjadi Rp 26,14 triliun dari Rp 24,54 triliun.


Ganti Direksi dan Komisaris
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar pada Rabu ini, selain memutuskan untuk membagikan dividen INDF juga melakukan penggantian komisaris dan direksi perusahaan.

Robert Charles Nicholson mengundurkan diri dari jabatannya sebagai komisaris perusahaan. Posisi ini digantikan oleh John William Ryan yang sekaligus diangkat dalam RUPS tersebut.

Perusahaan juga memberhentikan Sulianto yang sebelumnya merupakan direktur perusahaan.

Berikut jajaran komisaris dan direksi perusahaan atas setelah RUPST hari ini:

Komisaris Utama : Manuel Velez Pangilinan
Komisaris : Benny Setiawan Santoso
Komisaris : Christopher Huxley Young
Komisaris : Joseph Hon Pong Ng
Komisaris Independen : Utomo Josodirdjo
Komisaris Independen : Bambang Subianto
Komisaris Independen : Adi Pranoto Leman

Direktur Utama : Anthoni Salim
Direktur : Franciscus Welirang
Direktur : Thomas Tjhie
Direktur : Taufik Wiraatmadja
Direktur : Moleonoto
Direktur : Axton Salim
Direktur : Joedianto Soejonopoetro
Direktur : Hendra Widjaja


Untuk ICBP, perusahaan justru menambah jumlah direksinya dalam RUPST kali ini sehingga jajaran direksi perusahaan per hari ini adalah:

Direktur Utama : Anthoni Salim
Direktur : Thomas Tjhie
Direktur : Axton Salim
Direktur : Joedianto Soejonopoetro
Direktur : Hendra Widjaja
Direktur : Suaimi Suriady
Direktur : Sulianto Pratama
Direktur : Tio Eddy Haryanto
Direktur : Mark Julian Wakeford


Kinerja Indofood makin yahud 2018.
[Gambas:Video CNBC]

(tas/tas) Next Article Pepsi Pamit dari RI, Begini Penjelasan Emiten Grup Salim

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular