Bangun Apartemen Bareng Yusuf Mansur, Adhi Cari Utang Rp 1 T

Monica Wareza, CNBC Indonesia
29 May 2019 16:22
PT Adhi Commuter Properti (ACP) akan mencari sumber pendanaan perbankan.
Foto: Foto: detik/ Tripa Ramadhan
Jakarta, CNBC Indonesia - Anak usaha PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT Adhi Commuter Properti (ACP) akan mencari sumber pendanaan perbankan untuk membangun kawasan hunian vertikal di wilayah Sentul, Bogor dengan nilai investasi sebesar Rp 1,5 triliun. Proyek ini hasil kerja sama perusahaan dengan ustaz kondang Yusuf Mansur.

Direktur Keuangan ACP Mochammad Yusuf mengatakan untuk pembangunan kawasan tersebut setidaknya 30% dana investasi tersebut akan berasal dari pendanaan internal, sedangkan sisa 70% akan bersumber dari sumber pendanaan perbankan. 
Dengan demikian, utang perbankan bisa sekitar Rp 1,05 triliun.

"Untuk lahan 50:50 milik perusahaan dan Yusuf Mansur, tapi dana pengembangannya seluruhnya dari ACP. Total biayanya Rp 1,5 triliun, 30% dari internal sisanya dari bank dan pra-penjualan," kata Yusuf kepada CNBC Indonesia, Rabu (29/5).


Dalam proyek ini, katanya, kerja sama operasional itu dilakukan untuk membangun 
apartemen yang akan dibuat menjadi kawasan mixed use atau bangun tinggi multi fungsi dengan lima menara (tower).

Nantinya, Adhi dan pihak Yusuf Mansur akan menerapkan sistem bagi hasil dengan rasio 80:20 di luar biaya pengembalian lahan.

Menurut dia, pengembangan lima tower termasuk kawasan penunjang lainnya akan selesai secara bertahap dan seluruhnya akan rampung pada 2029. Tiap tower ditargetkan dapat selesai setiap 2 tahun.

Pra-penjualan apartemen akan dimulai pada kuartal IV-2019 dengan harga penawaran senilai Rp 16 juta/meter. Sementara itu ground breaking untuk tower apartemen pertama targetnya akan dilakukan pada awal 2020.

Informasi kerja sama ini juga diungkapkan Yusuf Mansur dalam akun Instagram resminya, @yusufmansurnew. Pendiri Paytren tersebut mengatakan pihaknya dan ACP baru saja melakukan pertemuan untuk membahas desain rencana (master plan) pembangunan perumahan tersebut.

"Tadi barusan di kantor ACP, anak perusahaan Adhi Karya, ada media gathering. Bicara-bicara soal pemaparan sampai dengan step hari ini; desain master plan. Untuk melangkah ke perizinan," tulis pendakwah yang biasa disapa ustaz YM ini, Rabu (29/5/2019).

Ketika dikonfirmasi kembali, YM menegaskan rencana tersebut. "Ya Rabb [mohon doanya], bila kita sendirian, laksana setetes air. Tapi bila kita bersama-sama, maka kita akan menjelma menjadi Samudera," katanya.

ACP merupakan perusahaan yang mengembangkan hunian apartemen dengan model transit oriented development (TOD). Hunian ini dibangun di wilayah yang berdekatan dengan stasiun LRT (LRT City). Saat ini perusahaan tengah melakukan pembangunan kawasan hunian di wilayah Bogor, Bekasi, dan Ciracas.

Simak rencana Adhi Commuter siap IPO.
[Gambas:Video CNBC]

(tas) Next Article Gandeng Yusuf Mansur, Adhi Commuter Bangun Proyek Rp 1,5 T

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular