
Analisis Teknikal
Kinerja Ciamik, Ledakan Kapal Soechi Tak Berefek ke Saham
Yazid Muamar, CNBC Indonesia
16 May 2019 11:54

Jakarta, CNBC Indonesia - Bencana yang menimpa galangan kapal milik PT Soechi Lines Tbk (SOCI) pada akhir April lalu tidak terlalu mempengaruhi pergerakan harga sahamnya.
Pada Kamis 25 April lalu, diberitakan bahwa kapal milik anak usaha SOCI yaitu PT Multi Ocean Shipyard meledak di Kepulauan Riau dan melukai dua pekerjanya.
Data Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, harga saham SOCI pada perdagangan Kamis ini (16/5/2019) minus 2,65% di level Rp 220/saham. Volume transaksi mencapai 36 juta unit saham senilai Rp 8,26 miliar.
Namun hingga tahun berjalan atau year to date, saham SOCI melonjak tajam hingga 66%. Penyebabnya adalah kinerja perseroan selama 3 bulan yang naik signifikan.
Sepanjang kuartal I-2019, laba perusahaan melesat hingga 360,99%. Secara angka menjadi US$ 6,16 juta, naik tajam dibandingkan kuartal I-2018 yang hanya US$ 1,33 juta.
Kenaikan laba bersih perusahaan seiring dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 40,9%, yang mencapai US$ 40,29 juta dari periode yang sama tahun sebelumnya di angka US$ 28,59 juta.
Secara teknikal, Tim Riset CNBC Indonesia menilai saham SOCI akan cenderung tertekan. Hal ini terlihat dari posisi harganya yang bergerak di bawah rata-rata nilainya dalam 5 hari terakhir (moving average/MA5).
(yam/tas) Next Article Harga Minyak Jatuh, 2 Saham Emiten Pelayaran Ini Ngamuk!
Pada Kamis 25 April lalu, diberitakan bahwa kapal milik anak usaha SOCI yaitu PT Multi Ocean Shipyard meledak di Kepulauan Riau dan melukai dua pekerjanya.
Data Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, harga saham SOCI pada perdagangan Kamis ini (16/5/2019) minus 2,65% di level Rp 220/saham. Volume transaksi mencapai 36 juta unit saham senilai Rp 8,26 miliar.
Namun hingga tahun berjalan atau year to date, saham SOCI melonjak tajam hingga 66%. Penyebabnya adalah kinerja perseroan selama 3 bulan yang naik signifikan.
Sepanjang kuartal I-2019, laba perusahaan melesat hingga 360,99%. Secara angka menjadi US$ 6,16 juta, naik tajam dibandingkan kuartal I-2018 yang hanya US$ 1,33 juta.
Kenaikan laba bersih perusahaan seiring dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 40,9%, yang mencapai US$ 40,29 juta dari periode yang sama tahun sebelumnya di angka US$ 28,59 juta.
Secara teknikal, Tim Riset CNBC Indonesia menilai saham SOCI akan cenderung tertekan. Hal ini terlihat dari posisi harganya yang bergerak di bawah rata-rata nilainya dalam 5 hari terakhir (moving average/MA5).
(yam/tas) Next Article Harga Minyak Jatuh, 2 Saham Emiten Pelayaran Ini Ngamuk!
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular