Pemilu 2019

Dolar AS Sapu Bersih Asia, Jokowi Effect Tak Bisa Apa-apa

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
22 April 2019 12:29
Jokowi Effect Tak Mempan Lagi
Ilustrasi Penukaran Uang (CNBC Indonesia/M Sabki)
Hari ini, sentimen Jokowi Effect tidak bisa lagi menyelamatkan rupiah dari amukan dolar AS. Padahal semakin hari kemenangan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amien atas Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno dalam Pemilu 2019 kian terlihat. 

Setelah hitung cepat (quick count) berbagai lembaga menempatkan Jokowi-Amin sebagai pemenang, real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) sejauh ini juga mengunggulkan pasangan nomor urut 01. Pada pukul 12:00 WIB, Jokowi-Amin memperoleh 54,79% sementara Prabowo-Sandi di 45,21%. Suara yang masuk adalah 15,19%. 


Pekan lalu, Jokowi Effect berhasil mendorong penguatan rupiah hingga menjadi yang terbaik di Asia. Sebab, pelaku pasar menilai terpilihnya Jokowi sebagai presiden berarti tidak ada perubahan pola kebijakan yang signifikan. Faktor ketidakpastian bisa ditekan. 


Akan tetapi, sepertinya sentimen ini sudah kurang laku. Jokowi Effect sudah tidak bisa lagi membendung keperkasaan dolar AS. 

Ditambah lagi rupiah sudah menguat agak tajam pekan lalu. Sepanjang minggu kemarin, rupiah menguat 0,35% terhadap dolar AS, dan menjadi mata uang terbaik Asia.



TIM RISET CNBC INDONESIA

(aji/aji)

Pages

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular