
Bayang-bayang Resesi AS Hantui Bursa Eropa
Prima Wirayani, CNBC Indonesia
28 March 2019 06:29

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa-bursa saham utama Eropa ditutup nyaris stagnan, Rabu (27/2/2019), saat investor memilih bersikap hati-hati di tengah kekhawatiran akan jatuhnya Amerika Serikat (AS) ke dalam resesi.
Indeks FTSE 100 di London terkoreksi tipis 0,03%, indeks DAX di Frankfurt ditutup stagnan, dan indeks CAC 40 di Paris melemah 0,12%.
Indeks Eropa Stoxx 600 ditutup naik tipis 0,02% dengan sektor-sektor saham berada di zona yang bervariasi sementara mayoritas bursa utama melemah, dilansir dari CNBC International.
Para pelaku pasar memilih mengambil pendekatan yang berhati-hati di tengah kekhawatiran perlambatan ekonomi di AS.
Pasar obligasi negara AS telah menunjukkan sinyal resesi dalam beberapa hari terakhir yang ditandai dengan lebih tingginya yield surat utang bertenor 3 bulan dibandingkan 10 tahun. Fenomena yang dikenal dengan nama inversi yield atau inverted yield ini kali terakhir terjadi di 2007.
(prm) Next Article Investor Cenderung Berhati-Hati, Bursa Eropa Dibuka Stagnan
Indeks FTSE 100 di London terkoreksi tipis 0,03%, indeks DAX di Frankfurt ditutup stagnan, dan indeks CAC 40 di Paris melemah 0,12%.
Indeks Eropa Stoxx 600 ditutup naik tipis 0,02% dengan sektor-sektor saham berada di zona yang bervariasi sementara mayoritas bursa utama melemah, dilansir dari CNBC International.
Pasar obligasi negara AS telah menunjukkan sinyal resesi dalam beberapa hari terakhir yang ditandai dengan lebih tingginya yield surat utang bertenor 3 bulan dibandingkan 10 tahun. Fenomena yang dikenal dengan nama inversi yield atau inverted yield ini kali terakhir terjadi di 2007.
(prm) Next Article Investor Cenderung Berhati-Hati, Bursa Eropa Dibuka Stagnan
Most Popular