
Laba Mercedes-Benz Anjlok Gara-gara Perang Dagang
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
06 February 2019 18:42

Jakarta, CNBC Indonesia - Daimler mengatakan laba operasi kuartal keempatnya terjun bebas 22% karena perang dagang dan membengkaknya biaya untuk mengembangkan mobil listrik dan mobil otonom (self-driving) menekan keuntungan yang dibukukan Mercedes-Benz.
Penghasilan sebelum bunga dan pajak (EBIT) induk usaha Mercedes-Benz itu turun menjadi 2,67 miliar euro (US$3,04 miliar) pada kuartal keempat, lebih rendah dari ekspektasi analis sebesar 2,92 miliar euro.
Mercedes-Benz mengatakan kenaikan bea masuk terhadap kendaraan yang diimpor dari Amerika Serikat (AS) ke China dan penghentian pengiriman untuk model diesel individual telah menekan permintaan dan mengakibatkan penurunan harga.
Daimler mengatakan laba penjualan mobil Mercedes-Benz turun menjadi 7,3% pada kuartal keempat, turun dari 9,5% pada periode tahun sebelumnya, mengutip CNBC International.
Untuk 2019, Daimler memproyeksikan penjualan unit, pendapatan, dan EBIT perusahaan akan tumbuh tipis.
Saksikan video mengenai mobil listrik berikut ini.
(prm) Next Article Laba Mercedes-Benz Anjlok, PHK Hantui Ribuan Pekerja
Penghasilan sebelum bunga dan pajak (EBIT) induk usaha Mercedes-Benz itu turun menjadi 2,67 miliar euro (US$3,04 miliar) pada kuartal keempat, lebih rendah dari ekspektasi analis sebesar 2,92 miliar euro.
Mercedes-Benz mengatakan kenaikan bea masuk terhadap kendaraan yang diimpor dari Amerika Serikat (AS) ke China dan penghentian pengiriman untuk model diesel individual telah menekan permintaan dan mengakibatkan penurunan harga.
Untuk 2019, Daimler memproyeksikan penjualan unit, pendapatan, dan EBIT perusahaan akan tumbuh tipis.
Saksikan video mengenai mobil listrik berikut ini.
(prm) Next Article Laba Mercedes-Benz Anjlok, PHK Hantui Ribuan Pekerja
Most Popular