
Buang Saham Bank BUKU IV, Asing Malah Borong BRI
Donald Banjarnahor, CNBC Indonesia
04 February 2019 18:46

Jakarta, CNBC Indonesia - Investor asing melakukan akumulasi saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), ketika pada saat yang sama melepas kepemilikan pada bank besar lainnya hingga lebih dari Rp 400 miliar.
Pada perdagangan Senin (4/2/2019) hari ini, investor asing melakukan pembelian bersih (net buy) saham BBRI sebesar Rp 13,47 miliar pada semua pasar. Meski diakumulasi, harga saham BBRI terkoreksi 0,51% menjadi Rp 3.900/lembar.
Berbeda dengan BBRI, investor asing malah aktif melepas saham bank besar lainnya. Salah satunya PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang menjadi emiten yang paling banyak dilepas pemodal asing pada hari ini.
Tercatat Rp 300,88 miliar dana asing keluar dari BBCA dalam 1 hari dan merupakan net sell terbesar sejak 21 Desember 2018. Sejalan dengan keluarnya dana investor asing, harga saham BBCA tergerus 2,4% menjadi Rp 27.500.
Bukan hanya BBCA, investor asing juga banyak melepas kepemilikan di PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI). Bank Mandiri yang telah mengumumkan pencapaian laba bersih 2018, mencatat net sell asing sebesar Rp 74,6 miliar. Harga sama BMRI tergerus 3,29% menjadi Rp 7.350.
Adapun pemodal asing melepas kepemilikan di BBNI senilai Rp 58,77 miliar. Pada perdagangan hari ini harga saham BBNI tergerus 1,3% menjadi Rp 9.125.
Bank BRI telah mengumumkan laporan keuangan 2018 dengan berhasil meraih laba sebesar Rp 32,4 triliun pada 2018, tumbuh 11,6% dibandingkan pada 2017. Raihan laba 2018 membuat Bank BRI mempertahankan predikat sebagai bank paling menguntungkan di Indonesia.
Pencapaian laba pada 2018 didukung oleh pendapatan berbasis komisi (fee based income) yang tumbuh 22,7% menjadi Rp 23,4 triliun dari setahun sebelumnya tercatat Rp 19,1 triliun. Sementara itu pendapatan bunga bersih (net interest margin) mencapai Rp 35,44 triliun, tumbuh 11% dibandingkan tahun sebelumnya Rp 31,93 trilun.
(dob/hps) Next Article Yes! Saham BBCA Balik ke Rp 8.000, BBNI & BMRI Nyusul Nih?
Pada perdagangan Senin (4/2/2019) hari ini, investor asing melakukan pembelian bersih (net buy) saham BBRI sebesar Rp 13,47 miliar pada semua pasar. Meski diakumulasi, harga saham BBRI terkoreksi 0,51% menjadi Rp 3.900/lembar.
Bukan hanya BBCA, investor asing juga banyak melepas kepemilikan di PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI). Bank Mandiri yang telah mengumumkan pencapaian laba bersih 2018, mencatat net sell asing sebesar Rp 74,6 miliar. Harga sama BMRI tergerus 3,29% menjadi Rp 7.350.
Adapun pemodal asing melepas kepemilikan di BBNI senilai Rp 58,77 miliar. Pada perdagangan hari ini harga saham BBNI tergerus 1,3% menjadi Rp 9.125.
Bank BRI telah mengumumkan laporan keuangan 2018 dengan berhasil meraih laba sebesar Rp 32,4 triliun pada 2018, tumbuh 11,6% dibandingkan pada 2017. Raihan laba 2018 membuat Bank BRI mempertahankan predikat sebagai bank paling menguntungkan di Indonesia.
Pencapaian laba pada 2018 didukung oleh pendapatan berbasis komisi (fee based income) yang tumbuh 22,7% menjadi Rp 23,4 triliun dari setahun sebelumnya tercatat Rp 19,1 triliun. Sementara itu pendapatan bunga bersih (net interest margin) mencapai Rp 35,44 triliun, tumbuh 11% dibandingkan tahun sebelumnya Rp 31,93 trilun.
Simak video laporan paparan kinerja BRI 2018 berikut ini.
(dob/hps) Next Article Yes! Saham BBCA Balik ke Rp 8.000, BBNI & BMRI Nyusul Nih?
Most Popular