
Investor Asing Belum Selesai Belanja, IHSG Menguat 0,24%
Anthony Kevin, CNBC Indonesia
24 January 2019 17:06

Di sisi lain, investor dibuat berhati-hati dalam melakukan aksi beli seiring dengan rilis data ekonomi Jepang yang melempem (lagi). Pembacaan awal untuk Manufacturing PMI periode Januari 2019 versi Nikkei diumumkan di level 50, turun dari capaian periode sebelumnya yang sebesar 52,6, seperti dilansir dari Trading Economics.
Angka yang berada pas di level 50 menunjukkan bahwa aktivitas sektor manufaktur di Jepang mengalami stagnasi jika dibandingkan dengan periode sebelumnya.
Rilis data ini lantas melengkapi rangkaian rapor merah atas ekonomi Jepang. Kemarin, ekspor periode Desember 2018 diumumkan terkontraksi sebesar 3,8% YoY, lebih buruk dari konsensus yang hanya memperkirakan kontraksi sebesar 1,9% YoY, seperti dilansir dari Trading Economics. Sementara itu, impor hanya tumbuh 1,9% YoY, di bawah konsensus yang sebesar 3,7% YoY.
Sebagai negara dengan perekonomian terbesar ketiga di dunia, tentu tekanan terhadap perekonomian Jepang akan ikut dirasakan oleh negara-negara tetangga, termasuk Indonesia.
(ank/hps)
Angka yang berada pas di level 50 menunjukkan bahwa aktivitas sektor manufaktur di Jepang mengalami stagnasi jika dibandingkan dengan periode sebelumnya.
Rilis data ini lantas melengkapi rangkaian rapor merah atas ekonomi Jepang. Kemarin, ekspor periode Desember 2018 diumumkan terkontraksi sebesar 3,8% YoY, lebih buruk dari konsensus yang hanya memperkirakan kontraksi sebesar 1,9% YoY, seperti dilansir dari Trading Economics. Sementara itu, impor hanya tumbuh 1,9% YoY, di bawah konsensus yang sebesar 3,7% YoY.
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular