ECB Hentikan Stimulus, Bursa Eropa Melemah

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Eropa ditutup melemah pada perdagangan hari Kamis (13/12/2018) setelah bank sentral European Central Bank (ECB) secara resmi menghentikan program stimulusnya senilai 2,6 triliun euro (Rp 42.998 triliun).

Indeks FTSE 100 di London turun tipis 0,04% ke posisi 6.877,5, indeks DAX di Frankfurt juga melemah 0,04% menjadi 10.924,7, dan indeks CAC 40 di Paris terkoreksi 0,26% ke 4.896,92.

Pilihan Redaksi Damai Dagang Jadi Nyata, IHSG Terbang 1,02% Awas, Hawa Resesi di AS Makin Terasa! Investor Main Aman, Wall Street Ditutup Variatif

Indeks Eropa Stoxx 600 tergelincir 0,16%.

ECB akan menghentikan program pembelian obligasi era krisisnya Desember ini setelah melakukannya selama hampir empat tahun. Berbagai bank Eropa secara umum telah mengkritik program quantitative easing (QE) ECB itu dengan mengatakan program tersebut berdampak negatif pada pendapatan bunga bersih mereka, dilansir dari CNBC International.

Di saat yang sama, perhatian pelaku pasar juga tertuju pada perkembangan perseteruan dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China.

Hari Rabu, Reuters melaporkan bahwa perusahaan milik negara asal China telah membeli setidaknya 500.000 ton kedelai AS. Ini adalah pembelian kedelai dalam jumlah besar kali pertama yang dilakukan dalam lebih dari enam bulan terakhir dan sinyal bahwa China beritikad baik mewujudkan janjinya yang dibuat awal Desember ini.
(prm) Next Article Investor Cenderung Berhati-Hati, Bursa Eropa Dibuka Stagnan