Nilai Akuisisi LafargeHolcim & SMGR Beda, Ini Penjelasannya
hps, CNBC Indonesia
13 November 2018 09:15

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai akuisisi saham PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) oleh PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) sempat disampaikan dengan nilai yang berbeda, oleh LafargeHolcim dan Semen Indonesia.
LafargeHolcim menyampaikan total nilai transaksi atas pengambilalihan aset milik SMCB oleh SMGR senilai US$ 1,75 miliar. Sementara itu, SMGR dalam pernyataan resminya menyebutkan nilai transaksi terhadap 80,6% saham Holcim Indonesia sebesar US$ 917 juta atau setara Rp 13,47 triliun.
Direktur Utama Semen Indonesia Hendi Prio mengatakan pihaknya membeli saham Lafarge Holcim yang ada di Holcim Indonesia. "Ya, benar. Tapi nilai akuisisi Semen Indonesia terhadap 80,6% saham Holcim Indonesia sebesar US$ 917 juta," kata Hendi kepada CNBC Indonesia, Selasa (13/11/2018).
Nilai tersebut tentunya jauh berbeda dengan yang dipublikasikan oleh Lafarge Holcim yakni US$ 1,75 miliar atau Rp 25,78 triliun. Aset Holcim Indonesia yang akan dilepas ke Semen Indonesia adalah semua yang dimiliki LafargeHolcim, di mana terdapat empat pabrik semen, 33 pabrik semen siap jadi, dan dua tambang batu kapur.
Sekretaris Perusahaan SMGR Agung Wiharto menjelaskan, perbedaan tersebut karena LafargeHolcim mengikutsertakan utang SMCB dalam perhitungan nilai transaksi tersebut.
"Sementara nilai yang kami sampaikan sebesar US$ 917 juta merupakan pembelian terhadap 80,6% saham Holcim saja," kata Agung.
Dia melanjutkan, setelah transaksi ini selesai secara otomatis utang SMCB tetap menjadi kewajiban yang akan dibayarkan perseroan kepada kreditur. Namun dalam transaksi ini, oleh SMGR tidak dimasukkan dalam nilai transaksi.
(hps/ray) Next Article Sah! Semen Indonesia Akuisisi Holcim Senilai Rp 25,78 T
LafargeHolcim menyampaikan total nilai transaksi atas pengambilalihan aset milik SMCB oleh SMGR senilai US$ 1,75 miliar. Sementara itu, SMGR dalam pernyataan resminya menyebutkan nilai transaksi terhadap 80,6% saham Holcim Indonesia sebesar US$ 917 juta atau setara Rp 13,47 triliun.
Direktur Utama Semen Indonesia Hendi Prio mengatakan pihaknya membeli saham Lafarge Holcim yang ada di Holcim Indonesia. "Ya, benar. Tapi nilai akuisisi Semen Indonesia terhadap 80,6% saham Holcim Indonesia sebesar US$ 917 juta," kata Hendi kepada CNBC Indonesia, Selasa (13/11/2018).
Nilai tersebut tentunya jauh berbeda dengan yang dipublikasikan oleh Lafarge Holcim yakni US$ 1,75 miliar atau Rp 25,78 triliun. Aset Holcim Indonesia yang akan dilepas ke Semen Indonesia adalah semua yang dimiliki LafargeHolcim, di mana terdapat empat pabrik semen, 33 pabrik semen siap jadi, dan dua tambang batu kapur.
"Sementara nilai yang kami sampaikan sebesar US$ 917 juta merupakan pembelian terhadap 80,6% saham Holcim saja," kata Agung.
Dia melanjutkan, setelah transaksi ini selesai secara otomatis utang SMCB tetap menjadi kewajiban yang akan dibayarkan perseroan kepada kreditur. Namun dalam transaksi ini, oleh SMGR tidak dimasukkan dalam nilai transaksi.
(hps/ray) Next Article Sah! Semen Indonesia Akuisisi Holcim Senilai Rp 25,78 T
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular