Nasib Perang Dagang Tak Menentu, Bursa China Anjlok
Prima Wirayani, CNBC Indonesia
05 November 2018 12:42
Jakarta, CNBC Indonesia - Saham-saham berjatuhan di bursa Hong Kong dan China saat jeda perdagangan siang hari, Senin (5/11/2018).
Bursa China lesu setelah penasihat ekonomi Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menepis kemungkinan tercapainya kesepakatan perdagangan antara AS dan China.
Indeks Hang Seng terjerembab 2,65% ke posisi 25.785,2 sementara Shanghai Composite Index turun 1% menjadi 2.649,84 saat jeda siang, AFP melaporkan.
Presiden AS Donald Trump telah mengungkapkan keyakinannya bahwa pembicaraan antara dirinya dengan Presiden China Xi Jinping akan berujung pada kesepakatan dagang akhir bulan ini.
Namun, Penasihat Ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow mengingatkan masih ada risiko dalam dialog tersebut. Bahkan bukan tidak mungkin perundingan itu tidak menghasilkan apa-apa dan AS kembali menerapkan bea masuk baru bagi produk-produk made in China.
(prm) Next Article Bursa Hong Kong dan China Dibuka Bervariasi
Bursa China lesu setelah penasihat ekonomi Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menepis kemungkinan tercapainya kesepakatan perdagangan antara AS dan China.
Indeks Hang Seng terjerembab 2,65% ke posisi 25.785,2 sementara Shanghai Composite Index turun 1% menjadi 2.649,84 saat jeda siang, AFP melaporkan.
Namun, Penasihat Ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow mengingatkan masih ada risiko dalam dialog tersebut. Bahkan bukan tidak mungkin perundingan itu tidak menghasilkan apa-apa dan AS kembali menerapkan bea masuk baru bagi produk-produk made in China.
(prm) Next Article Bursa Hong Kong dan China Dibuka Bervariasi
Most Popular