
Akuisisi Rampung, Harga Saham TCPI Kembali Terbang
Roy Franedya, CNBC Indonesia
31 October 2018 11:04

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) ramai ditransaksikan investor pada sesi pertama perdagangan hari ini yang membuat harga saham kembali meningkat tinggi.
Hingga pukul 10:52 WIB, harga saham TCPI naik 9,91% menjadi Rp 5.825 per saham. TCPI diperdagangkan sebanyak 876 kali dengan volume 4,77 juta lembar saham. Total transaksinya Rp 33,17 miliar.
Dalam seminggu terakhir harga TCPI sudah naik 29,16%. Sementara dalam sebulan terakhir naik 84,34%. TCPI memiliki kapitalisasi pasar Rp 29,13 triliun.
TCPI baru saja mengumumkan akuisisi dengan menyerap seluruh saham baru yang diterbitkan oleh PT Kanz Gemilang Utama (KGU). Akuisisi saham tersebut dilakukan bersamaan dengan penandatanganan perjanjian investasi pada Kamis (25/10/2018) lalu.
TCPI mengungkapkan bahwa KGU telah menerbitkan saham baru berjumlah 1,78 miliar lembar saham yang dibeli seluruhnya oleh TCIP dengan total harga pembelian sebesar Rp 240 miliar.
Setelah transaksi, TCPI akan menjadi pemegang saham mayoritas di KGU dengan persentase kepemlikan sebesar 99,92%. TCPI juga menjadi pemegang saham mayoritas secara tidak langsung dari dua anak perusahaan KGU, yaitu PT Energy Transporter Indonesia (85,5%) dan PT Sentra Makmur Lines (99%), ujar manajemen dalam keterbukaan informasi.
(roy/wed) Next Article Harga Saham Naik 88,57% Dalam Seminggu, BEI Suspensi TCPI
Hingga pukul 10:52 WIB, harga saham TCPI naik 9,91% menjadi Rp 5.825 per saham. TCPI diperdagangkan sebanyak 876 kali dengan volume 4,77 juta lembar saham. Total transaksinya Rp 33,17 miliar.
TCPI mengungkapkan bahwa KGU telah menerbitkan saham baru berjumlah 1,78 miliar lembar saham yang dibeli seluruhnya oleh TCIP dengan total harga pembelian sebesar Rp 240 miliar.
Setelah transaksi, TCPI akan menjadi pemegang saham mayoritas di KGU dengan persentase kepemlikan sebesar 99,92%. TCPI juga menjadi pemegang saham mayoritas secara tidak langsung dari dua anak perusahaan KGU, yaitu PT Energy Transporter Indonesia (85,5%) dan PT Sentra Makmur Lines (99%), ujar manajemen dalam keterbukaan informasi.
(roy/wed) Next Article Harga Saham Naik 88,57% Dalam Seminggu, BEI Suspensi TCPI
Most Popular