LDR Tembus 100%, Bagaimana Likuiditas OCBC NISP?

Donald Banjarnahor, CNBC Indonesia
30 October 2018 16:43
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan hari ini, LDR Bank OCBC NISP mencapai 100,91% pada akhir September 2018.
Foto: REUTERS/Edgar Su
Jakarta, CNBC Indonesia - Likuiditas PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) pada kuartal III-2018 mengetat seiring tingginya rasio Intermediasi atau loan to deposit ratio (LDR) yang menembus level 100%.

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan hari ini, LDR Bank OCBC NISP mencapai 100,91% pada akhir September 2018, tumbuh 11,13% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Peningkatan LDR didorong oleh tingginya pertumbuhan kredit dan pembiayaan yang mencapai 16% menjadi Rp 119,52 triliun pada akhir September 2018, dibandingkan dengan setahun sebelumnya yang tercatat Rp 103,02 triliun. 

Sementara DPK hanya tumbuh 3,2% menjadi Rp 118,44 triliun pada akhir September 2018, dibandingkan dengan setahun sebelumnya Rp 114,75 triliun.

Hal ini mencerminkan OCBC NISP menggunakan pendanaan di luar DPK untuk menyalurkan sebagian kredit, misalnya surat berharga ataupun pinjaman dari bank lain. 

Berdasarkan laporan keuangan, OCBC NISP melakukan repo surat berharga dengan nilai Rp 1,88 triliun, pinjaman dari bank lain Rp 5,73 triliun dan surat berharga Rp 5,35 triliun.

Meski likuiditas mengetat, namun OCBC NISP berhasil meraih laba bersih Rp 2,03 triliun pada 9 bulan pertama 2018, naik 22% dibandingkan dengan setahun sebelumnya yang tercatat Rp 1,67 triliun. 

Kenaikan laba bersih tersebut didorong oleh peningkatan pendapatan bunga bersih (net interest income) sebesar 7% menjadi Rp 4,77 triliun dari Rp 4,46 triliun pada periode yang sama di tahun sebelumnya.

Total aset bank yang dipimpin oleh Parwati Surjaudaja mencapai Rp 163,99 triliun pada akhir September 2018, naik 9,5% dibandingan dengan setahun sebelumnya yang tercatat Rp 149,76 triliun.


(roy/roy) Next Article Ekspansi Kredit, OCBC NISP Bakal Terbitkan Obligasi Rp 1 T

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular