BUMI Sudah Bayar Utang Rp 2,55 Triliun

Roy Franedya, CNBC Indonesia
15 October 2018 17:02
BUMI bayar utang sebesar Rp 2,55 triliun yang merupakan bagian dari utang Tranche A.
Foto: Detikcom/Dikhy Sasra
Jakarta, CNBC Indonesia - Manajemen PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menyatakan telah melakukan pembayaran utang sebesar US$167,48 juta atau setara Rp 2,55 triliun (asumsi US$1 = Rp 15.200), yang merupakan pembayaran utang Tranche A baik pokok dan kupon jatuh tempo.

Direktur & Corporate Secretary Bumi Resources, Dileep Srivastava, menyampaikan perseroan telah memproses pembayaran Tranche A ketiga sebesar US$52,88 juta melalui agen fasilitas pada 15 Oktober 2018. Perinciannya, pinjaman pokok sebesar US$42,02 juta dan bunga sejumlah US$10,86 juta.

"Dengan pembayaran kuartalan ketiga hari ini, perusahaan sudah membayarkan US$167,48 juta dalam bentuk uang tunai terdiri dari pokok Tranche A US$91,7 juta dan bunga US$76,41 juta termasuk bunga akrual dan bunga yang belum dibayar," ujar Dileep melalui keterangan tertulis, Senin (15/10/2018).

Pembayaran Tranche A berikutnya akan jatuh tempo pada 8 Januari 2019. Perusahaan juga mulai mengapitalisasi kupon Tranche B dan C pada 11 April 2018 sampai dengan 15 Oktober 2018.

Pada penutupan perdagangan hari ini, saham BUMI anjlok 6,32% menjadi Rp 178 per saham. BUMI telah diperdagangkan sebanyak 5.584 kali dengan volume 403,24 juta lembar saham. Total transaksinya Rp 73,83 miliar. 

Tahun lalu, BUMI membuat perjanjian damai dengan beberapa kreditur untuk menyelesaikan utang. Dalam perjanjian tersebut BUMI harus menerbitkan saham baru sebesar US$$1,99 miliar. Nilai US$ 1,99 miliar itu merupakan new secured facility yang terbagi dalam tiga tranche.

Fasilitas Tranche A dan B masing-masing senilai US$ 600 juta. Fasilitas Tranche C sebesar US$ 406,9 juta.
(roy/wed) Next Article BUMI Bayar Utang Rp 693,84 M

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular