
Akan Ada Kebijakan Baru dari Sri Mulyani, Ini Bocorannya
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
05 October 2018 11:22

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah bersama Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) siap untuk mengeluarkan kebijakan baru untuk mengantisipasi gejolak ekonomi global.
Usai mengadakan pertemuan tertutup, ketiga instansi penjaga ekonomi RI ini sepakat untuk terus memantau perkembangan global yang memang penuh dengan tantangan.
"Kami bersama Pak Menko [Bidang Perekonomian/Darmin Nasution], OJK, BI terus melihat perkembangan ekonomi global yang berdampak pada nasional," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Jumat (5/10/2018).
"Dalam ekonomi kita lihat bagaimana dinamika ini kita sikapi dan policy pemerintah dan BI serta OJK apakah masih perlu ditambah karena dinamika yang terjadi berubah dan makin kuat," imbuhnya.
Mantan Managing Director World Bank ini mengatakan koordinasi dengan BI serta OJK dilakukan untuk merespons kebijakan yang selama ini sudah dilakukan dan memonitor. "Serta memperkuat. Kita akan lihat apa yang kita lakukan karena ini berkaitan dengan neraca pembayaran," katanya.
"Saya dapat laporan bea dan cukai perkembangan impor barang dan impilkasinya terhadap neraca pembayaran dan defisit transaksi berjalan."
"Kami lakukan formulasi kebijakan apakah insentif atau dari sisi meningkatkan ekspor kita. Dengan ekonomi global yang kuat, kesempatan ekspor ada. Kami akan dukung daya kompetisi kita. Kami harap dunia usaha respons," tuturnya lebih jauh.
Menurut Sri Mulyani lebih jauh, pemerintah harus secara fleksibel memperbaiki dan mereformulasi kebijakan. Hal ini dilakukan untuk mengikuti perkembangan yang terjadi di luar.
"Selalu ada konsekuensi dari setiap policy, dan kita harus berhati-hati. Kita harus pastikan perbankan dalam keadaan baik," katanya.
(dru/dru) Next Article Sri Mulyani Pamer Angka Kemiskinan Hingga APBN yang Oke!
Usai mengadakan pertemuan tertutup, ketiga instansi penjaga ekonomi RI ini sepakat untuk terus memantau perkembangan global yang memang penuh dengan tantangan.
"Kami bersama Pak Menko [Bidang Perekonomian/Darmin Nasution], OJK, BI terus melihat perkembangan ekonomi global yang berdampak pada nasional," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Jumat (5/10/2018).
![]() |
"Dalam ekonomi kita lihat bagaimana dinamika ini kita sikapi dan policy pemerintah dan BI serta OJK apakah masih perlu ditambah karena dinamika yang terjadi berubah dan makin kuat," imbuhnya.
"Saya dapat laporan bea dan cukai perkembangan impor barang dan impilkasinya terhadap neraca pembayaran dan defisit transaksi berjalan."
"Kami lakukan formulasi kebijakan apakah insentif atau dari sisi meningkatkan ekspor kita. Dengan ekonomi global yang kuat, kesempatan ekspor ada. Kami akan dukung daya kompetisi kita. Kami harap dunia usaha respons," tuturnya lebih jauh.
Menurut Sri Mulyani lebih jauh, pemerintah harus secara fleksibel memperbaiki dan mereformulasi kebijakan. Hal ini dilakukan untuk mengikuti perkembangan yang terjadi di luar.
"Selalu ada konsekuensi dari setiap policy, dan kita harus berhati-hati. Kita harus pastikan perbankan dalam keadaan baik," katanya.
(dru/dru) Next Article Sri Mulyani Pamer Angka Kemiskinan Hingga APBN yang Oke!
Most Popular