Efek Suku Bunga AS Merahkan Bursa Australia & Korea Selatan

Prima Wirayani, CNBC Indonesia
05 October 2018 07:34
Bursa saham Australia dan Korea Selatan bergerak melemah di awal perdagangan hari Jumat (5/10/2018) akibat sentimen negatif dari Wall Street.
Foto: Bursa Australia ASX (REUTERS)
Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Australia dan Korea Selatan bergerak melemah di awal perdagangan hari Jumat (5/10/2018) akibat sentimen negatif dari Wall Street yang anjlok setelah yield obligasi negara Amerika Serikat menguat tajam.

Indeks ASX 200 di Australia melemah 0,17% menjadi 6.166 sementara indeks Kospi di Korea Selatan turun 0,51% ke posisi 2.262,8, menurut data CNBC International pukul 7.29 WIB.



Beberapa saat sebelumnya, bursa Jepang juga dibuka di zona negatif. Indeks acuan Nikkei 225 jatuh 0,79% ke posisi 23.786,1 sementara indeks Topix turun 0,49% menjadi 1.792,32 di awal perdagangan, AFP melaporkan.

Yield obligasi negara AS bertenor 10 tahun menembus 3,2%, level tertingginya sejak 2011 karena kuatnya data perekonomian AS dan pernyataan gubernur bank sentralnya yang memberi sinyal akan melanjutkan kenaikan suku bunga, CNBC International melaporkan.

Akibatnya, investor ramai-ramai meninggalkan pasar saham. Indeks-indeks acuan Wall Street, Dow Jones Industrial Average anjlok 200,91 poin ke 26.627,48, S&P 500 turun 0,8% ke posisi 2.901,61, sementara Nasdaq Composite anjlok 1,8% menjadi 7.879,51, hari Kamis.



(prm) Next Article Bursa Australia Naik Tipis di Perdagangan Awal Tahun

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular