
BEI Buat Papan Akselerasi untuk Akomodasi Startup IPO
Tito Bosnia, CNBC Indonesia
30 August 2018 14:59

Jakarta, CNBC Indonesia - Direksi Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menambah papan akselerasi untuk mengakomodir usaha menengah dan kecil (small medium enterprise/SME) atau startup yang mau mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia.
Direktur Penilaian Perusahaan BEI IGD N Yetna Setia menjelaskan papan akselerasi atau IDX Inkubator diharapkan membantu para pengusaha muda yang membuat usaha rintisan agar bisa melakukan penawaran saham perdana kepada investor publik (Initial Public Offering/IPO)
"Bagi mereka yang baru merintis kegiatannya tentu harus ada action dulu jadi dia harus punya prospek masa depan (future prospect) atau bisnis model. Jadi intinya kami pasar modal untuk semuanya bukan hanya yang sudah besar saja," ungkap Yetna di Gedung BEI, Kamis (30/8/18).
Lebih lanjut Yetna menjelaskan, melalui IDX Inkubator, BEI ingin menjaring milenials untuk berkontribusi kepada pasar modal Indonesia untuk kedepannya mampu melakukan IPO.
Skemanya, BEI akan memasukkan nama-nama institusi yang dianggap layak masuk ke papan akselerasi (IDX Inkubator) dan dapat dipindahkan ke papan pengembangan bursa apabila bisnis institusi tersebut melaju secara signifikan.
"Kalau perusahaan yang grooming itu kan kami sediakan papan pengembangan saat ini pattern-nya jelas. Jadi pasar modal bukan dengan mereka yang mature saja, tapi juga dengan mereka yang misalnya milenials," ungkapnya.
Yetna menambahkan, BEI sangat tertarik kepada institusi yang bergerak di bidang teknologi digital untuk masuk dalam papan akselerasinya.
Saat ini, pihaknya masih terus mengkaji dan sedang memproses penyelesaian inisiasi papan akselerasi yang dikhususukan bagi pengusaha kecil dan pengusaha muda tersebut.
"IDX Inkubator akan mengumpulkan anak-anak milenials gitu ya, dengan perkembangan digital teknologi saat ini. Makanya nanti kami bridging dulu, kita didik sampai nanti dia bisa masuk papan akselerasi," ujar Yetna.
(hps/hps) Next Article BEI Relaksasi Aturan, Proses IPO Akan Lebih Cepat
Direktur Penilaian Perusahaan BEI IGD N Yetna Setia menjelaskan papan akselerasi atau IDX Inkubator diharapkan membantu para pengusaha muda yang membuat usaha rintisan agar bisa melakukan penawaran saham perdana kepada investor publik (Initial Public Offering/IPO)
"Bagi mereka yang baru merintis kegiatannya tentu harus ada action dulu jadi dia harus punya prospek masa depan (future prospect) atau bisnis model. Jadi intinya kami pasar modal untuk semuanya bukan hanya yang sudah besar saja," ungkap Yetna di Gedung BEI, Kamis (30/8/18).
Skemanya, BEI akan memasukkan nama-nama institusi yang dianggap layak masuk ke papan akselerasi (IDX Inkubator) dan dapat dipindahkan ke papan pengembangan bursa apabila bisnis institusi tersebut melaju secara signifikan.
"Kalau perusahaan yang grooming itu kan kami sediakan papan pengembangan saat ini pattern-nya jelas. Jadi pasar modal bukan dengan mereka yang mature saja, tapi juga dengan mereka yang misalnya milenials," ungkapnya.
Yetna menambahkan, BEI sangat tertarik kepada institusi yang bergerak di bidang teknologi digital untuk masuk dalam papan akselerasinya.
Saat ini, pihaknya masih terus mengkaji dan sedang memproses penyelesaian inisiasi papan akselerasi yang dikhususukan bagi pengusaha kecil dan pengusaha muda tersebut.
"IDX Inkubator akan mengumpulkan anak-anak milenials gitu ya, dengan perkembangan digital teknologi saat ini. Makanya nanti kami bridging dulu, kita didik sampai nanti dia bisa masuk papan akselerasi," ujar Yetna.
(hps/hps) Next Article BEI Relaksasi Aturan, Proses IPO Akan Lebih Cepat
Most Popular