Trump Kritik The Fed Lagi, Harga Obligasi RI Naik

Irvin Avriano A., CNBC Indonesia
21 August 2018 10:39
Pasar Kondusif, Minat Lelang SBSN Diprediksi Tinggi
Foto: Freepik
Positifnya pasar juga seiring dengan rencana penerbitan SBN melalui lelang rutin siang ini. Pemerintah akan melelang SBN syariah, yang dinamai surat berharga syariah negara (SBSN/sukuk negara) dengan target Rp 4 triliun.

Seri yang dilelang adalah lima seri yang terdiri dari dua seri SPN syariah dan empat seri sukuk negara berbasis proyek (PBS). Surat perbendaharaan negara (SPN) adalah SBN berumur kurang dari setahun.

SBSN yang dilelang terdiri dari SPN-S08022019 bertenor 6 bulan, SPN-S 0852019 bertenor 9 bulan, PBS016 bertenor 2 tahun, PBS002 bertenor 4 tahun, PBS017 bertenor 7 tahun, dan PBS012 bertenor 13 tahun.

Head of Fixed Income Research PT MNC Sekuritas I Made Adi Saputra menilai meskipun penguatan pasar obligasi masih terbatas dari kemarin, dengan kondisi yang kondusif dan positif sejak kemarin maka jumlah permintaan yang diajukan dalam lelang hari ini akan ramai, dengan potensi nominal di atas Rp 10 triliun.

Dalam lelang SBSN terakhir pada 7 Agustus lalu, permintaan yang masuk mencapai Rp 10,89 triliun.

Menurut dia, tingginya permintaan akan membuat pemerintah memiliki posisi tawar yang lebih baik di hadapan investor sehingga dapat memenuhi target penerbitan secara maksimal tanpa terbebani yield terlalu tinggi yang akan diberikan kepada peserta lelang.

"Saya menilai bahwa investor masih akan lebih berminat pada instrumen SPN Syariah serta PBS bertenor pendek," ujarnya pagi ini.

Dia memprediksi yield wajar dalam lelang hari ini untuk SPN-S 6 bulan 6,31%- 6,4%, PBS016 7,4%- 7,5%, PBS002 7,53%- 7,62%, PBS017 8,09%- 8,18%, dan PBS012 8,37%- 8,46%.



TIM RISET CNBC INDONESIA

(irv/hps)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular