
Saham LPPF Terus Turun, Ini Analisa Broker
Roy Franedya, CNBC Indonesia
15 August 2018 13:04

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham PT Matahari Departement Store Tbk (LPPF) masih dalam tren koreksi. Sudah tiga hari berturut-turut harga saham emiten grup Lippo ini turun di bawah 4%.
Pada penutupan perdagangan sesi pertama perdagangan hari ini (15/8/2018) harga saham LPPF turun 6,56% menjadi Rp 5.700 per saham. Dalam satu minggu terakhir saham LPPF sudah turun 12,31%.
Saham LPPF diperdagangkan sebanyak 3.826 kali dengan nilai Rp 51,85 miliar. Jumlah saham yang diperdagangkan mencapai 9 juta lembar saham.
Menurut RHB Sekuritas Indonesia, LPPF memiliki yield arus kas (FCFF) tinggi pada sektor ritel mencapai 11% dan dividen yield 8%. Namun investor memberikan perhatian lebih pada tata kelola perusahaan (good corporate governance) dan kinerja operasional yang melemah.
"Kinerja rendah di bawah 36% dari IHSG sudah price-in secara keseluruhan," tulis RHB dalam risetnya.
Tetapi kinerja LPPF masih bisa meningkat karena pada semester II-2018 daya beli mulai pulih dan berlanjut ke tahun 2019 karena efek pemilihan umum (pemilu). RHB merekomendasikan beli (buy) dengan target harga Rp 11.000 dalam 12 bulan ke depan.
(roy/hps) Next Article Kinerja Kurang Memuaskan, Saham Matahari Melonjak Hampir 10%
Pada penutupan perdagangan sesi pertama perdagangan hari ini (15/8/2018) harga saham LPPF turun 6,56% menjadi Rp 5.700 per saham. Dalam satu minggu terakhir saham LPPF sudah turun 12,31%.
"Kinerja rendah di bawah 36% dari IHSG sudah price-in secara keseluruhan," tulis RHB dalam risetnya.
Tetapi kinerja LPPF masih bisa meningkat karena pada semester II-2018 daya beli mulai pulih dan berlanjut ke tahun 2019 karena efek pemilihan umum (pemilu). RHB merekomendasikan beli (buy) dengan target harga Rp 11.000 dalam 12 bulan ke depan.
(roy/hps) Next Article Kinerja Kurang Memuaskan, Saham Matahari Melonjak Hampir 10%
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular