Bank Mandiri Pun Naikkan Suku Bunga Deposito 50 Bps
Gita Rossiana, CNBC Indonesia
06 June 2018 14:31
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk melalui informasi di layanan Mandiri Online dan penempatan iklan di beberapa media telah menaikkan suku bunga dana untuk beberapa tenor dengan kenaikan sebesar 25-50 basis poin (bps). Peningkatan suku bunga deposito ini terjadi untuk menyesuaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) pada 17 Mei 2018 sebesar 25 bps.
Berdasarkan informasi tersebut, suku bunga deposito yang mengalami peningkatan adalah suku bunga deposito untuk tenor 1 bulan, mulai dari simpanan di bawah Rp 100 juta hingga di atas Rp 5 miliar. Adapun besaran suku bunga tersebut menjadi 4,25-4,5%.
Begitu juga untuk tenor simpanan 3 bulan, untuk simpanan di bawah Rp 100 juta-2 miliar, suku bunganya meningkat menjadi 5,5%. Namun untuk simpanan di atas Rp 2 miliar sampai di atas Rp 5 miliar, suku bunganya tidak mengalami perubahan.
Selanjutnya, untuk simpanan dengan tenor enam bulan, suku bunga untuk simpanan di atas Rp 100 juta sampai di atas Rp 5 miliar yang mengalami peningkatan menjadi 5,25%. Sedangkan simpanan di bawah Rp 100 juta, suku bunganya tetap di 4,75%.
Peningkatan juga terjadi untuk seluruh suku bunga deposito dalam valuta USD. Akibat peningkatan tersebut, suku bunga deposito valas Bank Mandiri menjadi 0,7-0,75%.
Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Rohan Hafas menjelaskan, untuk peningkatan suku bunga acuan BI yang kedua, yakni pada 30 Mei 2018, Bank Mandiri belum melakukan penyesuaian.
"Kami belum menaikkan suku bunga kredit dan simpanan karena likuiditas cukup," ujar dia di Plaza Mandiri, Rabu (6/6/2018).
Akibat hal ini, perseroan memang melihat ada indikasi penurunan margin bunga bersih (net interest margin/NIM). "Tapi penurunan marginnya tidak signifikan, itu sudah kami hitung," papar dia.
(dru) Next Article Berbekal Rp 10 T, Mandiri Kucurkan Kredit PEN Rp 35,61 T
Berdasarkan informasi tersebut, suku bunga deposito yang mengalami peningkatan adalah suku bunga deposito untuk tenor 1 bulan, mulai dari simpanan di bawah Rp 100 juta hingga di atas Rp 5 miliar. Adapun besaran suku bunga tersebut menjadi 4,25-4,5%.
Begitu juga untuk tenor simpanan 3 bulan, untuk simpanan di bawah Rp 100 juta-2 miliar, suku bunganya meningkat menjadi 5,5%. Namun untuk simpanan di atas Rp 2 miliar sampai di atas Rp 5 miliar, suku bunganya tidak mengalami perubahan.
Peningkatan juga terjadi untuk seluruh suku bunga deposito dalam valuta USD. Akibat peningkatan tersebut, suku bunga deposito valas Bank Mandiri menjadi 0,7-0,75%.
Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Rohan Hafas menjelaskan, untuk peningkatan suku bunga acuan BI yang kedua, yakni pada 30 Mei 2018, Bank Mandiri belum melakukan penyesuaian.
"Kami belum menaikkan suku bunga kredit dan simpanan karena likuiditas cukup," ujar dia di Plaza Mandiri, Rabu (6/6/2018).
Akibat hal ini, perseroan memang melihat ada indikasi penurunan margin bunga bersih (net interest margin/NIM). "Tapi penurunan marginnya tidak signifikan, itu sudah kami hitung," papar dia.
(dru) Next Article Berbekal Rp 10 T, Mandiri Kucurkan Kredit PEN Rp 35,61 T
Most Popular