Melonjak 179%, Laba Kuartal I-2018 SUPR Capai Rp 109,7 M
Exist In Exist, CNBC Indonesia
23 May 2018 15:10
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Solusi Tunas Pratama Tbk (SUPR) berhasil meraih laba bersih senilai Rp 109,7 miliar pada kuartal I-2018 atau naik 179,8% dibandingkan laba bersih pada periode sama tahun lalu, yaitu Rp 39,2 miliar.
Direktur Utama SUPR Nobel Tanihaha mengatakan hal ini seiring dengan peningkatan pendapatan perseroan sebesar 2,4% menjadi Rp 490,4 miliar. Kenaikan pendapatan tersebut paling banyak disumbangkan oleh bisnis server kolokasi atau penyewaan menara bagi operator telekomunikasi.
"89% pendapatan kami dikontribusikan oleh empat pelanggan operator telekomunikasi, yaitu, XL Axiata, Telkom, Indosat, dan Hutchison," tuturnya dalam paparan publik di Hotel Sheraton, Rabu (23/5/2018).
Selain mengembangkan bisnis penyewaan menara, lanjutnya, perseroan juga mulai mengembangkan bisnis non-menara salah satunya bisnis serat optik (fiber optic) sejak lima tahun lalu.
"Kita sekarang total bisnis yang non-tower itu sekitar 10% dari revenue kita. Targetnya dalam lima tahun ke depan mungkin bisa tumbuh jadi 30%," ujarnya.
Sebagai informasi, per 31 Maret 2018 perseroan memiliki aset yang terdiri dari 6.273 menara, 545 microcell poles, 38 lokasi indoor DAS, dan 2.858 km fiber optic.
(prm) Next Article Solusi Tunas & Moratelindo Rilis Obligasi, Tembus Rp 8,3 T
Direktur Utama SUPR Nobel Tanihaha mengatakan hal ini seiring dengan peningkatan pendapatan perseroan sebesar 2,4% menjadi Rp 490,4 miliar. Kenaikan pendapatan tersebut paling banyak disumbangkan oleh bisnis server kolokasi atau penyewaan menara bagi operator telekomunikasi.
"89% pendapatan kami dikontribusikan oleh empat pelanggan operator telekomunikasi, yaitu, XL Axiata, Telkom, Indosat, dan Hutchison," tuturnya dalam paparan publik di Hotel Sheraton, Rabu (23/5/2018).
"Kita sekarang total bisnis yang non-tower itu sekitar 10% dari revenue kita. Targetnya dalam lima tahun ke depan mungkin bisa tumbuh jadi 30%," ujarnya.
Sebagai informasi, per 31 Maret 2018 perseroan memiliki aset yang terdiri dari 6.273 menara, 545 microcell poles, 38 lokasi indoor DAS, dan 2.858 km fiber optic.
(prm) Next Article Solusi Tunas & Moratelindo Rilis Obligasi, Tembus Rp 8,3 T
Most Popular