Pengembang Australia Gandeng Ancol Bangun Apartemen Rp 7 T
Exist In Exist, CNBC Indonesia
07 May 2018 13:26
Jakarta, CNBC Indonesia - Crown Group bekerja sama dengan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) membangun apartemen senilai Rp 7 triliun di kawasan Ancol bagian barat.
Direktur Utama Jaya Ancol C Paul Tehusijarana mengatakan perjanjian kerja sama ini telah ditandatangani pekan lalu. "Kenapa Crown? Crown group ini yang punya orang Indonesia tapi proyeknya di luar Indonesia jadi kita ajak untuk pertama ka linya Crown membangun di Indonesia. Komposisinya Crown 51%, Ancol 49%," paparnya dalam konferensi pers di Grand Hyatt Hotel, Senin (07/05/2018).
CEO Crown Group Iwan Sunito mengatakan proyek yang akan dibangun pada lahan seluas 4,7 Hektar dengan konsep luxurwly water front living ini rencananya akan mulai diluncurkan pada November 2019.
"Time frame untuk project ini jadi enam bulan ke depan itu akan ada design competition, akan ada tiga arsitek dari luar dan satu lokal. 2019 kita akan masukan gambarannya kira-kira enam bulan. Launchingnya targetnya November 2019," kata Iwan.
Iwan menambahkan pihaknya akan membangun sekitar lima tower yang terdiri dari 2000-3000 unit apartemen.
"Setelah launch pertama 2019, setelah itu setiap enam bulan sekali kita akan launch bertahap. Target kita itu 5-7 tahun selesai pembangunannya, tapi biasanya Crown selalu selesai lebih awal," tuturnya.
Untuk menyasar kaum millenial, Iwan mengatakan pihaknya akan mengenakan harga terjangkau sekitar Rp 30 juta sampai Rp 35 juta per meter persegi.
"Impian kita itu membuat tempat dimana anak muda itu mau kumpul juga di sini. Di daerah utara itu kan banyak sekali [perumahan], contohnya di Pantai Indah Kapuk yang bangun Rp 30-35 juta per meter persegi. Mungkin kita pikir angkanya tidak jauh dr situ. Tapi kualitas kita tetap the best," paparnya.
(hps) Next Article Jadi Perhatian Fitch, Penjualan Lahan Industri di Atas Target
Direktur Utama Jaya Ancol C Paul Tehusijarana mengatakan perjanjian kerja sama ini telah ditandatangani pekan lalu. "Kenapa Crown? Crown group ini yang punya orang Indonesia tapi proyeknya di luar Indonesia jadi kita ajak untuk pertama ka linya Crown membangun di Indonesia. Komposisinya Crown 51%, Ancol 49%," paparnya dalam konferensi pers di Grand Hyatt Hotel, Senin (07/05/2018).
CEO Crown Group Iwan Sunito mengatakan proyek yang akan dibangun pada lahan seluas 4,7 Hektar dengan konsep luxurwly water front living ini rencananya akan mulai diluncurkan pada November 2019.
Iwan menambahkan pihaknya akan membangun sekitar lima tower yang terdiri dari 2000-3000 unit apartemen.
"Setelah launch pertama 2019, setelah itu setiap enam bulan sekali kita akan launch bertahap. Target kita itu 5-7 tahun selesai pembangunannya, tapi biasanya Crown selalu selesai lebih awal," tuturnya.
Untuk menyasar kaum millenial, Iwan mengatakan pihaknya akan mengenakan harga terjangkau sekitar Rp 30 juta sampai Rp 35 juta per meter persegi.
"Impian kita itu membuat tempat dimana anak muda itu mau kumpul juga di sini. Di daerah utara itu kan banyak sekali [perumahan], contohnya di Pantai Indah Kapuk yang bangun Rp 30-35 juta per meter persegi. Mungkin kita pikir angkanya tidak jauh dr situ. Tapi kualitas kita tetap the best," paparnya.
(hps) Next Article Jadi Perhatian Fitch, Penjualan Lahan Industri di Atas Target
Most Popular