
Bursa Australia dan Korsel Bergerak Variatif di Sesi Pagi
Prima Wirayani, CNBC Indonesia
03 May 2018 07:37

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Australia dan Korea Selatan bergerak bervariasi pada sesi perdagangan awal hari Kamis (3/5/2018) sementara bursa Jepang kembali libur.
Indeks ASX 200 di Australia naik 0,21% ke level 6.062,7 sementara indeks Kospi di Korea Selatan terkoreksi 0,16% menjadi 2.501,48 setelah sebelumnya sempat menguat tipis setelah pembukaan perdagangan.
Pergerakan bursa Asia diperkirakan akan melemah hari Kamis menyusul koreksi yang dibukukan indeks-indeks acuan Wall Street dini hari tadi setelah bank sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve, menyatakan inflasi Negeri Paman Sam itu mulai mendekati target 2%, tulis CNBC International. The Fed menahan suku bunga acuannya, Fed Funds Rate, di kisaran 1,5%-1,75%.
Dow Jones Industrial Average ditutup turun 0,72% menjadi 23.924,98 sementara S&P 500 melemah 0,7% ke level 2.635,67. Nasdaq Composite juga terkoreksi 0,4% menjadi 7.100,9.
Selain itu, para investor juga akan memperhatikan hasil perundingan perdagangan AS dan China yang akan dilangsungkan hari Kamis dan Jumat di Beijing.
Perundingan tersebut rencananya akan dihadiri oleh Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin, Menteri Perdagangan Wilbur Ross, dan Perwakilan Perdagangan Robert Lighthizer.
(prm) Next Article Bursa Saham Jepang, Australia, dan Korsel Dibuka Melemah
Indeks ASX 200 di Australia naik 0,21% ke level 6.062,7 sementara indeks Kospi di Korea Selatan terkoreksi 0,16% menjadi 2.501,48 setelah sebelumnya sempat menguat tipis setelah pembukaan perdagangan.
Pergerakan bursa Asia diperkirakan akan melemah hari Kamis menyusul koreksi yang dibukukan indeks-indeks acuan Wall Street dini hari tadi setelah bank sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve, menyatakan inflasi Negeri Paman Sam itu mulai mendekati target 2%, tulis CNBC International. The Fed menahan suku bunga acuannya, Fed Funds Rate, di kisaran 1,5%-1,75%.
Selain itu, para investor juga akan memperhatikan hasil perundingan perdagangan AS dan China yang akan dilangsungkan hari Kamis dan Jumat di Beijing.
Perundingan tersebut rencananya akan dihadiri oleh Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin, Menteri Perdagangan Wilbur Ross, dan Perwakilan Perdagangan Robert Lighthizer.
(prm) Next Article Bursa Saham Jepang, Australia, dan Korsel Dibuka Melemah
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular