
Investor Asing Lanjut Lepas Saham Bank Buku IV
Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
06 March 2018 11:37

Jakarta, CNBC Indonesia - Investor asing masih terus melanjutkan aksi jual saham-saham bank besar pada sesi I perdagangan hari ini. Aksi jual investor asing terhadap bank-bank Buku IV ini merupakan bentuk aksi ambil untung setelah tahun lalu saham-saham perbankan naik cukup tinggi.
Hingga pukul 11.13 WIB, nilai jual bersih saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang dilepas investor asing mencapai Rp 43,42 miliar dari total nilai transaksi Rp 118,57 miliar. Lalu, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang dilepas investor asing dengan total jual bersih senilai Rp 30,9 miliar dari total transaksi Rp 113,52 miliar.
Kemudian ada juga saham PT BNI Tbk (BBNI) dengan nilai jual bersih investor asing Rp 17,2 miliar dari total nilai transaksi Rp 27,52 miliar. Terakhir, saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dilepas investor asing dengan nilai Rp 11,19 miliar dari total nilai transaksi Rp 142,11 miliar.
Sentimen dari dalam negeri, secara fundamental tak banyak yang mempengaruhi kinerja perbankan nasional. Inflasi Maret masih terkendali pada kisaran 0,17% secara bulanan dan 3,18% secara tahunan, sehingga tidak menjadi perhatian utama Bank Indonesia untuk menaikkan suku bunga.
Namun sentimen dari eksternal yang masih mempengaruhi kinerja saham sektor perbankan adalah, rencana Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau The Federal Reserve (The Fed) menaikkan suku bunga acuan (The Fed Fund Rate).
Kenaikan suku bunga AS berpotensi mendorong, bank sentral di seluruh dunia untuk melakukan penyesuaian, untuk menghidari capital outflow dari negara masing-masing.
(hps/hps) Next Article Bursa RI Merah Padam! Tenang...Asing Tetap Borong Saham
Hingga pukul 11.13 WIB, nilai jual bersih saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang dilepas investor asing mencapai Rp 43,42 miliar dari total nilai transaksi Rp 118,57 miliar. Lalu, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang dilepas investor asing dengan total jual bersih senilai Rp 30,9 miliar dari total transaksi Rp 113,52 miliar.
Kemudian ada juga saham PT BNI Tbk (BBNI) dengan nilai jual bersih investor asing Rp 17,2 miliar dari total nilai transaksi Rp 27,52 miliar. Terakhir, saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dilepas investor asing dengan nilai Rp 11,19 miliar dari total nilai transaksi Rp 142,11 miliar.
Namun sentimen dari eksternal yang masih mempengaruhi kinerja saham sektor perbankan adalah, rencana Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau The Federal Reserve (The Fed) menaikkan suku bunga acuan (The Fed Fund Rate).
Kenaikan suku bunga AS berpotensi mendorong, bank sentral di seluruh dunia untuk melakukan penyesuaian, untuk menghidari capital outflow dari negara masing-masing.
(hps/hps) Next Article Bursa RI Merah Padam! Tenang...Asing Tetap Borong Saham
Most Popular