
Internasional
China, Si Pemilik Cadangan Devisa Terbesar Dunia
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
11 January 2018 15:28

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah China sempat dikabarkan akan mengurangi bahkan menghentikan sementara pembelian obligasi negara Amerika Serikat (AS). Namun belakangan kabar ini dibantah oleh otoritas Negeri Tirai Bambu.
Mengutip Reuters, State Administration of Foreign Exchange (SAFE) menyebutkan dalam situs mereka bahwa pemberitaan tersebut mungkin salah. Berita itu bisa jadi mengutip sumber yang salah.
SAFE menambahkan, China akan selalu melakukan diversifikasi terhadap cadangan devisa. China juga berkomitmen untuk memelihara dan mengembangan aset-aset yang dimiliki.
Berita mengenai rencana China terhadap obligasi AS sudah terlanjur menggerakkan pasar. Harga obligasi AS turun dan imbal hasil (yield) naik signifikan dan dampaknya sampai ke pasar valuta asing (valas), ekuitas, dan komoditas.
Bila benar China mengurangi atau bahkan menghentikan pembelian obligasi AS, maka itu memang berita besar. China merupakan investor asing terbesar di instrumen tersebut, dengan kepemilikan mencapai US$ 1,19 triliun (Rp 16 kuadriliun).
Selain itu, segala kebijakan China mengenai devisa mereka memang menarik. Ini karena ukuran cadangan devisa China yang begitu besar.
Cadangan devisa China pada Desember 2017 tercatat US$ 3,23 triliun. China merupakan negara dengan cadangan devisa terbesar di dunia.
Komposisi persis dari cadangan devisa China adalah bagian dari rahasia negara dan dipantau secara ketat oleh investor global. Nilainya naik US$21,4 miliar di bulan Desember karena pengaturan valas yang ketat dan menguatnya mata uang yuan mengurangi arus keluar dana asing.
Tim Riset CNBC Indonesia
(prm) Next Article China Pegang Rp 16 Kuadriliun Obligasi Negara AS
Mengutip Reuters, State Administration of Foreign Exchange (SAFE) menyebutkan dalam situs mereka bahwa pemberitaan tersebut mungkin salah. Berita itu bisa jadi mengutip sumber yang salah.
SAFE menambahkan, China akan selalu melakukan diversifikasi terhadap cadangan devisa. China juga berkomitmen untuk memelihara dan mengembangan aset-aset yang dimiliki.
Berita mengenai rencana China terhadap obligasi AS sudah terlanjur menggerakkan pasar. Harga obligasi AS turun dan imbal hasil (yield) naik signifikan dan dampaknya sampai ke pasar valuta asing (valas), ekuitas, dan komoditas.
Selain itu, segala kebijakan China mengenai devisa mereka memang menarik. Ini karena ukuran cadangan devisa China yang begitu besar.
Cadangan devisa China pada Desember 2017 tercatat US$ 3,23 triliun. China merupakan negara dengan cadangan devisa terbesar di dunia.
![]() Cadangan Devisa China dalam Ratusan Juta US$ per 7 Januari 2018. |
Tim Riset CNBC Indonesia
(prm) Next Article China Pegang Rp 16 Kuadriliun Obligasi Negara AS
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular