Jangan Ngadi-ngadi, Ini 5 Tips Merawat Tanaman Hias Sukulen

sef, CNBC Indonesia

27 April 2021 12:28

Foto: Tanaman Sukulen (Image by Scott Webb from Pixabay )

Jakarta, CNBC Indonesia - Tanaman hias masih digemari. Salah satunya adalah sukulen.

Selain memiliki bentuk unik dan warna cantik, tanaman ini tak perlu lahan besar. Sukulen juga tak butuh banyak air.

Baca:

Daftar Tanaman Rimbun untuk Percantik Teras Rumah Minimalis

Lalu, bagaimana cara merawatnya? Berikut saran Beter Homes & Gradens.

1.Gunakan Wadah tanpa Drainase

Berbeda dengan tanaman hias lain yang banyak membutuhkan air, sukulen tidak bisa ditempatkan dalam media yang terlalu basah.Pot yang tidak memiliki lubang drainase akan membuat air menggenang di dasar dan membuat tanamannya busuk.

Jangan juga membuat drainase dalam pot tanpa lubang dengan menambahkan lapisan kerikil ke dasarnya. Alih-alihmembantu kelebihan air keluar dari tanah, hal itu justru memperburuk drainase di wadah karena air akan cenderung tertahan oleh tanah daripada mengalir.

Foto: Tanaman Sukulen (Photo by Elsa Noblet on Unsplash)
Tanaman Sukulen (Photo by Elsa Noblet on Unsplash)

2. Jangan Kena Gerimis

Karena sukulen tidak membutuhkan banyak air untuk bertahan hidup, membiarkan tanaman ini kering dalam waktu yang lama adalah hal yang bagus untuk mencegah overwatering. Hujan gerimis juga tidak cocok diterapkan pada sukulen, karena hal itu dapat merusak, bahkan membuatnya mudah busuk.

3. Jangan Beri Sedikit Air

Karena tidak perlu banyak air, banyak yang mengartikan dengan memberi terlalu sedikit air. Padahal hal itu keliru. Jika sering membiarkan tanaman selama beberapa minggu tanpa air, mereka mungkin mulai layu dan menjatuhkan daun.

Sukulen tetap harus rajin memeriksa kelembapan tanahnya setelah menyiram. Caranya dengan memasukkan ujung jari ke dalam pot tanah. Jika masih merasakan kelembapan, kita bisa menunggu beberapa hari lagi untuk menyiramnya.

Jika tanah sudah agak mengering, segera lakukan penyiraman kembali. Pastikan juga untuk membiarkan semua air berlebih keluar dari lubang drainase dan jangan pernah membiarkan pot tergenang air.