
Wawancara Meghan Markle & Harry dengan Oprah Tuai Kecaman

Jakarta, CNBC Indonesia - Wawancara antara Pangeran Harry dan Meghan Markle membuat heboh. Wawancara yang dilakukan dengan entertainer Oprah Winfrey tersebut sebenarnya belum ditayangkan namun kontroversi muncul di tengah buruknya kondisi kakek Pangeran Harry, Pangeran Philip, suami Ratu Elizabeth II.
Ini terkait rilis cuplikan wawancara yang dimuat CBS. Saat itu, Oprah menanyakan Markle soal soal fakta dirinya dikaitkan dengan Buckingham Palace.
"Aku tak tahu seperti apa ekspektasi mereka setelah selama ini kami diam, bila ada campur tangan lembaga itu (kerajaan) dalam menciptakan kebohongan tentang kami," kata Markle dalam cuplikan acara "Oprah with Meghan And Harry: A Primetime Special".
Hal ini menimbulkan kritik dari sejumlah pihak. "Wawancara ini sangat tidak pantas karena kondisi Duke of Edinburgh," kata politikus Partai Konservatif Bob Blackman dikutip dari Daily Mail.
Meski begitu keputusan akhir ada di tangan CBS. Stasiun TV itu dikabarkan akan menayangkannya juga di 63 negara.
Sementara itu The Time melaporkan kasus perundungan alias bullying yang dilakukan Markle terhadap mantan stafnya di istana. Saat ini Buckingham Palace disebut tengah melakukan investigasi.
"Tim SDM kami akan melihat keadaan yang diuraikan dalam artikel tersebut. Anggota staf yang terlibat saat itu, termasuk mereka yang telah meninggalkan pekerjaan akan diundang untuk berpartisipasi untuk melihat apa pelajaran yang bisa diambil," ujar juru bicara Istana dikutip CNN International.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jadi Tetangga Pangeran Harry, Intip Rumah Rp 1,4 T Oprah
