Heboh Harry & Meghan Markle, Kerajaan Inggris Dicap Rasis

Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
08 March 2021 15:10
FILE - In this Tuesday, July 10, 2018 file photo Britain's Queen Elizabeth II, and Meghan the Duchess of Sussex and Prince Harry watch a flypast of Royal Air Force aircraft pass over Buckingham Palace in London. In a stunning declaration, Britain's Prince Harry and his wife, Meghan, said they are planning
Foto: Pangeran Harry dan Meghan Markle (AP Photo/Matt Dunham, File)

Jakarta, CNBC Indonesia - Hal mengejutkan diceritakan istri Pangeran Harry, cucu Ratu Inggris Elizabeth II, Meghan Markle. Ia mengatakan dirinya, pernah berniat bunuh diri saat masih menjadi bagian dari keluarga Kerajaan Inggris.

Hal itu itu muncul karena berbagai tekanan psikis yang dihadapinya di istana khususnya pada rasisme di kerajaan yang eksplosif. Ini terungkap dalam sebuah wawancara dirinya dan Harry dengan Oprah Winfrey secara eksklusif dalam "Oprah with Meghan And Harry: A Primetime Special".

Awalnya Meghan menjelaskan bahwa dia tidak diberi bantuan selama krisis kesehatan mentalnya dan menjadi sasaran kebohongan. Saat itu, ia tertekan karena pemberitaan media Inggris.

Ia juga mendapat tekanan karena kekhawatiran dari kalangan keluarga Kerajaan Inggris mengenai warna kulit putra mereka. Sebagaimana diketahui, Meghan lahir dari ibu berkulit hitam sementara, ayahnya, berkulit putih.

"Saya ... hanya tidak ingin hidup lagi. Dan itu adalah pemikiran konstan yang sangat jelas dan nyata serta menakutkan," katanya kepada Winfrey di CBS menggambarkan kondisinya saat itu, saat program tersebut ditayangkan Minggu (7/3/2021).

"Ya. Ini sangat, sangat jelas ... Saya takut, karena ini sangat nyata" katanya lagi.

Secara detil, wanita berusia 39 tahun itu juga menceritakan tentang perkataan rasial anggota keluarga kerajaan tentang seberapa gelap kulit putranya saat lahir nanti. Sebagaimana diketahui pasangan ini telah dikaruniai putra pertama Archie.

"Pada bulan-bulan ketika saya hamil, sekitar waktu yang sama, jadi kami berbarengan dengan percakapan, 'Kamu tidak akan diberi pengamanan, tidak akan diberi gelar' dan juga ada kekhawatiran dan percakapan tentang betapa gelapnya kulitnya mungkin saat dia lahir," ujar Meghan.

"Itu disampaikan kepadaku dari Harry, itu percakapan keluarga dengannya," katanya.

Harry dan Meghan membuat keputusan mengejutkan tahun lalu. Pasangan ini memutuskan keluar dari anggota kerajaan Inggris.

Sebelumnya Oprah Winfrey dilaporkan menjual wawancara itu kepada CBS seharga US$ 7-9 juta. Namun ia, mempertahankan hak internasional atas rekaman tersebut.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jadi Tetangga Pangeran Harry, Intip Rumah Rp 1,4 T Oprah

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular