
Ini Sosok Harun Yahya, Penulis Divonis 1.000 Tahun Penjara

Bersahabat dengan Yahudi
Meski mengkritik agama Yahudi, Oktar memiliki hubungan yang baik dengan Israel dalam beberapa tahun belakangan.
Baik dirinya maupun para pengikut organisasinya mengunjungi Israel dalam berbagai kesempatan dan telah bertemu petinggi pendeta Yahudi dan juga para politisi.
Pejabat senior Israel juga membalas kunjungan ini dengan menjumpai Oktar di Turki.
Yang pernah bertemu Oktar di Turki antara lain adalah Ayoub Kara, Menteri Komunikasi Israel dan anggota parlemen Israel dari Partai Likud.
Kara tampil di stasiun TV milik Oktar, dengan mengatakan, "Saya sangat senang ketika saya di sini di Turki, mendengarkan (Oktar)".
Senada dengan Kara, rabi utama Tel Aviv, Yisrael Meir Lau, di acara TV Oktar mengatakan, "Saya ingin berterima kasih (kepada Anda) atas sambutan yang hangat ini, terima kasih atas undangannya dan terima kasih sudah diberi kesempatan untuk bertemu."
Pada 2017, Oktar mengirim delegasi untuk mengunjungi parlemen Israel, Knesset, bertemu dengan para pejabat senior dan diperkenalkan secara langsung kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Dikelilingi Wanita Seksi
Hal yang paling kontroversial dari kehidupan Oktar adalah para pengikut perempuannya, yang sering terlihat memakai kosmetik tebal dan berpakaian minim.
Beberapa bekas pengikutnya yang sekarang tentunya tak aktif di organisasi ini- mengklaim bahwa Oktar mencuci otak para pengikut perempuan ini, mengancam mereka, dan menjadikan mereka sebagai 'budak seks'.
Menurut beberapa laporan, kelompok Oktar mengirim orang-orang terpercaya untuk mencari para perempuan cantik dan laki-laki tampan dari keluarga mapan untuk direkrut menjadi anggota atau pengikut.
Diduga sebagian besar perekrutan anggota baru biasanya terjadi di universitas-universitas swasta.
Banyak keluarga yang menyampaikan bahwa jika seorang perempuan direkrut oleh organisasi Oktar, maka mereka akan kehilangan kontak dengan keluarganya dan pihak keluarga tidak akan pernah bisa bertemu dengan mereka.
Menurut bekas anggota organisasi, apabila seorang perempuan menikah dengan Oktar, maka dia akan menjadi 'saudara perempuan' dan setelah menjadi 'saudara perempuan', tak seorang pun dari 'murid' laki-laki Oktar -yang diberi sebutan 'singa'- diizinkan untuk melakukan hubungan seksual dengan mereka.
Bekas anggota ini juga mengatakan, jika anggota tidak menjadi 'saudara perempuan', maka ia akan menjadi 'motor', sebuah istilah populer untuk menggambarkan perempuan yang tidur dengan banyak laki-laki.
Anggota laki-laki dari kelompok organisasi Oktar dibolehkan mendekati mereka dan melakukan hubungan seks.
Atas klaim-klaim ini, di masa lalu Oktar mengatakan bahwa ini semua adalah serangan terhadap dirinya dan organisasinya, sebagai bagian dari konspirasi global, yang digalang oleh lembaga intelijen Inggris.
(wia)[Gambas:Video CNBC]
