
Berharta Setinggi Gunung, Ini 10 Crazy Rich di Industri Mode

Jakarta, CNBC Indonesia - Fesyen adalah industri global senilai US$ 2,5 triliun. Mulai dari desainer, CEO hingga pendiri dan ahli waris, menjadi sangat kaya karenanya.
Belum lama, Business Insider telah menyusun daftar orang terkaya di industri ini, berdasarkan peringkat Real Time Billionaires Forbes dan Indeks Bloomberg Billionaires dengan nilai gabungan US$ 410,8 miliar.
Berikut adalah 10 orang terkaya di industri mode global saat ini:
1. Bernard Arnault US$ 88 miliar
![]() Bernard Arnault/Dok:Lvmh |
Bernard Arnault adalah ketua dan CEO LVMH, perusahaan barang mewah terbesar di dunia. Miliuner asal Prancis ini adalah orang terkaya ketiga di dunia, setelah Bill Gates dan Jeff Bezos.
LVMH adalah perusahaan induk dari 75 merk mewah, termasuk Louis Vuitton, Christian Dior, Sephora, dan Bulgari, dan Tiffany & Co. Kekayaan Arnault tumbuh lebih banyak dari miliarder lainnya namun sejak awal 2019, kekayaannya sempat turun US$ 17,2 miliar.
2. Amancio Ortega US$60 miliar
![]() In this July 28, 2013 photo, Amancio Ortega Gaona, founding shareholder ofInditexfashion group, best known for its chain ofZaraclothing and accessories retail shops, holds a dog during the Casas Novas International Jumping Show in Arteixo, A Corua, in the Galicia region of northwest Spain. Amancio Ortega,has been named asthe richest person in Europe, andthe second richest in the whole world. (AP Photo/Iago Lopez) |
Amancio Ortega menghasilkan US$ 60 miliar kekayaannya melalui grup ritel mode Spanyol Inditex, yang didirikannya bersama mantan istrinya Rosalia Mera pada tahun 1975.
Ortega menurut Bloomberg Billionaires Index, memiliki 59% Inditex, pengecer pakaian terbesar di dunia yang memiliki Zara, Pull & Bear, Bershka, Massimo Dutti, Stradivarius, dan merek lain.
3. François Pinault US$42,6 miliar
![]() Actress Salma Hayek and husband Fran?ois-Henri Pinault arrive at the premiere for the film "Robin Hood", at the 63rd international film festival, in Cannes, southern France, Wednesday, May 12, 2010. (AP Photo/Joel Ryan) |
François Pinault adalah pendiri dan pemilik grup mewah Kering, yang mencakup rumah mode ikonik seperti Gucci dan Alexander McQueen. Dia telah menikah dengan aktris Meksiko-Amerika Salma Hayek sejak 2009.
Pengusaha dan kolektor seni Prancis juga memiliki sejumlah besar rumah lelang, kilang anggur, dan publikasi Prancis. Dia orang terkaya ketiga di Prancis setelah Bernard Arnault dan Francoise Bettencourt Meyers.
4. Phill Knight US$ 40,6 miliar
Phil Knight adalah pendiri raksasa sepatu Nike. Knight, mantan pelari lari, memulai perusahaan yang kemudian menjadi Nike dengan pelatih lari kampusnya, Bill Bowerman, pada tahun 1964.
Knight pensiun sebagai ketua Nike pada 2016. Saat itu ia berusia 52 tahun.
5. Alain dan Gerard Wertheimer US$ 32,3 miliar
Alain Wertheimer memiliki rumah mode Prancis Chanel bersama saudaranya, Gerard. Alain menjabat sebagai ketua Chanel sementara Gerard mengelola departemen jam tangan perusahaan di Swiss.
Wertheimer bersaudara mewarisi kerajaan Chanel dari kakek mereka, Pierre Wertheimer, yang mendirikan merek dengan Gabrielle "Coco" Chanel pada tahun 1913. Mereka masing-masing memiliki kekayaan bersih US$ 32,3 miliar.
6. Tadashi Yanai US$ 31,9 miliar
![]() Japanese billionaire clothing retailer Tadashi Yanai attends a press conference where he launched his clothing retail outlet UNIQLO on Monday April 6, 2009 in Singapore. Yanai criticized his government's response to a severe recession as too tepid and called for tax cuts to spur domestic consumption.(AP Photo/Wong Maye-E) |
Tadashi Yanai adalah pendiri dan pemilik kerajaan pakaian Jepang Fast Retailing, pengecer pakaian terbesar di Asia dan perusahaan induk Uniqlo.
Yanai, orang terkaya di Jepang, memulai karirnya di toko penjahit pinggir jalan milik ayahnya di pinggiran kota Jepang, menurut Bloomberg. Yanai kemudian mengubah nama perusahaan menjadi Fast Retailing pada awal 1990-an untuk mencerminkan strategi bisnis fast-fashion-nya.
Fast Retailing memiliki ribuan toko di seluruh dunia dan melaporkan pendapatan tahunan sebesar US$ 20,8 miliar pada Agustus 2019.
7. Leonardo Del Vecchio US$ 20,9 miliar
Leonardo Del Vecchio adalah pendiri raksasa kacamata Luxottica, yang kemudian mengakuisisi Sunglass Hut, Ray-Ban, dan Oakley dan membuat kacamata untuk berbagai merek termasuk Chanel dan Bulgari, menurut Forbes.
Luxottica bergabung dengan pembuat lensa Prancis Essilor pada tahun 2018 untuk menjadi produsen dan pengecer kacamata hitam dan kacamata resep terbesar di dunia.
8. Stefan Persson US$ 16,6 miliar
Mantan ketua pengecer mode terlaris H&M, Stefan Persson memiliki 36% saham di perusahaan. Persson mengundurkan diri sebagai ketua pada Mei 2020 dan putranya, Karl-Johan, mengambil alih peran tersebut.
H&M Group, yang juga memiliki merek seperti Weekday, COS, dan Monki, menghasilkan lebih dari $ 22 miliar dalam penjualan bersih pada tahun 2018, menurut laporan tahunan perusahaan. Bisnis fast-fashion Swedia memiliki sekitar 4.900 toko di 73 pasar.
9. Heinrich Deichmann US $ 7,12 miliar
![]() ** ARCHIV ** Heinrich Deichmann, geschaeftsfuehrender Gesellschafter der Heinrich Deichmann Schuhe GmbH u. Co. KG, posiert am Mittwoch, 5. Dezember 2007, bei einem Gespraech mit der Associated Press in der Konzernzentrale in Essen. Im September hatte der Chef des groessten europaeischen Schuhhaendlers, Heinrich Deichmann, einen wichtigen Termin in Moldawien. Doch es ging nicht um die Eroeffnung einer neuen Verkaufsfiliale oder eine Vertragsunterzeichnung. Es ging um die Einweihung eines aerztlichen Zentrums in der Kleinstadt Ciadir Lunga, das den Kranken in Europas Armenhaus kostenlos aerztliche Hilfe leisten soll. Deichmann selbst hat das Projekt mit viel Engagement und Geld ins Leben gerufen. "Da herrschte eine Armut, wie wir sie uns hier nicht vorstellen koennen", beschreibt Deichmann seine Eindruecke vor Ort. (AP Photo/Hermann J. Knippertz) ** zu unserem KORR. ** --- ** FILE ** German Heinrich Deichmann, CEO of German Deichmann Shoes company poses during an interview with the Associated Press in the company headquarter in Essen, Germany, in a Dec. 5, 2007 file photo. (AP Photo/Hermann J. Knippertz) |
Heinrich Deichmann adalah CEO dari produsen sepatu internasional Deichmann, yang didirikan oleh kakeknya sebagai tukang sepatu di Jerman pada tahun 1913.
Reputasi Deichmann untuk membuat alas kaki yang terjangkau tertanam dalam sejarahnya. Perusahaan keluarga mengorganisir skema pertukaran sepatu bekas untuk membantu pelanggan yang kesulitan setelah perang, menurut situs web perusahaan.
Saat ini, Deichmann telah berkembang menjadi pengecer sepatu terbesar di Eropa, dengan lebih dari 4.200 toko di Jerman, AS, dan di seluruh Eropa.
10. Sandra Ortega Mera US$ 6,91 miliar
Sandra Ortega Mera adalah putri pendiri Zara Amancio Ortega dengan mendiang mantan istrinya, Rosalia Mera.
Sandra mewarisi gelar wanita terkaya Spanyol setelah kematian ibunya. Meskipun dia tidak terlibat dengan perusahaan, Sandra memegang sekitar 4,5% saham dalam bisnis ayahnya, Inditex, menurut Forbes.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Duit Jeff Bezos Cs 'Dimakan' Corona, Tapi Tak Jadi Miskin Kok
