
Awas! Peluang Terbesar Penularan Covid-19 Berasal Dari OTG
Exist In Exist, CNBC Indonesia
24 May 2020 21:15

Jakarta, CNBC Indonesia - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 kembali mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dalam beraktivitas sosial selama masa pandemi Covid-19. Pasalnya, saat ini sejumlah pasien positif Covid-19 justru ada Orang Tanpa Gejala (OTG) corona.
"Nah orang tanpa gejala seperti inilah yang memiliki mobilitas cukup tinggi secara sosial, karena dia tidak merasa sakit, karena dia tidak tahu bahwa dirinya terinfeksi," jelas Juru Bicara Pemerintah Khusus Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto, dalam Konferensi Pers, Minggu (24/5/2020).
"Orang [tanpa gejala] inilah yang kemudian memiliki peluang paling besar untuk kemudian menularkan penyakit ini ke org lain baik secara langsung maupun secara tidak langsung melalui percikan-percikan droplet dia di sekitarnya," tambahnya.
Yuri menjelaskan umumnya orang tanpa gejala ini berasal dari kelompok usia muda atau kelompok sehat dengan imunitas yang baik dan tidak memiliki penyakit bawaan.
"Apabila [kelompok muda] terinfeksi virus ini, [mereka] tidak menunjukkan gejala yang signifikan, bahkan tanpa menunjukkan gejala apapun. Namun di dalam saluran nafasnya sudah banyak didapatkan virus," tuturnya.
Untuk itu, Ia berulangkali menghimbau masyarakat untuk menaati pola hidup sehat, baik menggunakan masker, rajin cuci tangan, dan jaga jarak.
"Inilah gunanya kita menggunakan masker. Karena kita tidak pernah tahu di luar rumah siapa yang sudah terjangkit. Hindari kerumunan yang tidak memungkinkan kita bisa menjaga jarak lebih dari satu meter," ujarnya.
(roy/roy) Next Article Kalem! Ini yang Harus Dilakukan Bila Tertular Covid Omicron
"Nah orang tanpa gejala seperti inilah yang memiliki mobilitas cukup tinggi secara sosial, karena dia tidak merasa sakit, karena dia tidak tahu bahwa dirinya terinfeksi," jelas Juru Bicara Pemerintah Khusus Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto, dalam Konferensi Pers, Minggu (24/5/2020).
"Orang [tanpa gejala] inilah yang kemudian memiliki peluang paling besar untuk kemudian menularkan penyakit ini ke org lain baik secara langsung maupun secara tidak langsung melalui percikan-percikan droplet dia di sekitarnya," tambahnya.
"Apabila [kelompok muda] terinfeksi virus ini, [mereka] tidak menunjukkan gejala yang signifikan, bahkan tanpa menunjukkan gejala apapun. Namun di dalam saluran nafasnya sudah banyak didapatkan virus," tuturnya.
Untuk itu, Ia berulangkali menghimbau masyarakat untuk menaati pola hidup sehat, baik menggunakan masker, rajin cuci tangan, dan jaga jarak.
"Inilah gunanya kita menggunakan masker. Karena kita tidak pernah tahu di luar rumah siapa yang sudah terjangkit. Hindari kerumunan yang tidak memungkinkan kita bisa menjaga jarak lebih dari satu meter," ujarnya.
(roy/roy) Next Article Kalem! Ini yang Harus Dilakukan Bila Tertular Covid Omicron
Most Popular