Kisah Dalgona Coffee: Jajanan Masa Perang Kini Minuman Viral
Gustidha Budiartie, CNBC Indonesia
15 April 2020 10:22
Jakarta, CNBC Indonesia- Belakangan di sosial media manapun, baik instagram maupun tiktok, banyak berlalu lalang foto dalgona coffee.
Selama pandemi corona berlangsung, hampir semua orang yang kita kenal tampaknya sedang gandrung membuat kopi dalgona ini. Bahannya cukup mudah; susu, kopi sachet, dan gula. Tapi mengocoknya yang butuh waktu lama, terutama jika Anda tak punya mixer.
Hasilnya sih katanya enak, susu dengan topping krim kopi yang manis.
Tapi sebenarnya dari mana sih dalgona ini berasal?
Dari namanya sudah ketahuan sih, minuman ini berasal dari Korea Selatan. Nama lain dalgona adalah ppopgi atau "honeycomb toffee". Bagi warga Korea minuman ini adalah jajanan jalanan yang membangkitkan kenangan masa kecil mereka.
"Waktu saya kecil, saya inget ada bapak-bapak tua yang dagang cemilan ini," ujar Kenny Soo Hong Kyung, pemilik Cafe Cha di Seoul, sebagaimana dilansir dari South China Morning Post. "Saya jajan ini tiap hari, soalnya murah banget cuma air dan gula dan punya rasa manis, lalu ada pahit-pahit dikit abis itu."
Jajanan ini populer di Korea era 1970-1980an, Hong mengatakan jajanan ini lahir usai Perang Korea pada 1950-1953 di mana para tentara Amerika yang menduduki negeri tersebut suka memberikan cemilan pada anak-anak Korea. Tapi, cemilan para tentara itu sangat mahal dan tidak ada di sana.
Sehingga, para orang tua di Korea membuat cemilan sendiri dengan cara mereka.
Dalgona sendiri dibuat dengan mencampur air dan gula, direbus sedemikian rupa sampai menguning. Lalu ditambah baking soda sampai miksturnya berubah, gulanya akan mengeras dan menjadi renyah.
Dalgona bisa dibilang seperti lollipop versi murah, sebenarnya di Indonesia jajanan ini juga sempat hadir di tahun 80-90an di mana kita sering lihat abang-abang membuat permen gula dengan bentuk macam-macam. Bisa berupa hati, bintang, bahkan binatang.
"Setiap orang Korea punya kenangan yang sama soal ini, lalu kita ingin kenalkan Dalgona ke warga Korea saat ini dan lainnya lewat minuman," ujar Hong yang membuka kafenya September lalu, dan minumannya kini jadi viral di mana-mana.
Dalgona bukan seperti karamel yang cuma manis, tapi dia manis di awal namun punya sensasi pahit di ujung. sangat cocok untuk dibuat teh susu.
"Setiap kultur punya karakter milk teanya sendiri, Inggris pakai blok gula merah, Taiwan pakai sirup, dan kami Korea pakai dalgona."
Butuh waktu setahun sampai ia menemukan dalgona milk tea dan dalgona coffee. Tapi dalgona yang dia punya agak beda, bentuknya agak keras, sehingga pelanggannya menungu 5 sampai 10 menit untuk dalgonanya meleleh dan melarut dengan susu.
Dalgona Coffee kemudian jadi viral sejak Januari lalu, saat aktor Jung Il Woo membuat minuman ini dengan sedikit modifikasi di sebuah show di televisi Korea.
"Kalian bisa temukan resepnya di Youtube, tapi dia membuatnya dengan kopi instan dicampur air dan gula dan diaduk sampai jadi busa," kata Hong.
"Kami sangat gembira orang mulai tahu kopi dalgona, tapi orang di luar Korea tidak tahu bagaimana dalgona dibuat sebenarnya."
(gus) Next Article Gegara Dalgona, Penjualan Kopi Instan di Dunia Meroket!
Selama pandemi corona berlangsung, hampir semua orang yang kita kenal tampaknya sedang gandrung membuat kopi dalgona ini. Bahannya cukup mudah; susu, kopi sachet, dan gula. Tapi mengocoknya yang butuh waktu lama, terutama jika Anda tak punya mixer.
Hasilnya sih katanya enak, susu dengan topping krim kopi yang manis.
Dari namanya sudah ketahuan sih, minuman ini berasal dari Korea Selatan. Nama lain dalgona adalah ppopgi atau "honeycomb toffee". Bagi warga Korea minuman ini adalah jajanan jalanan yang membangkitkan kenangan masa kecil mereka.
"Waktu saya kecil, saya inget ada bapak-bapak tua yang dagang cemilan ini," ujar Kenny Soo Hong Kyung, pemilik Cafe Cha di Seoul, sebagaimana dilansir dari South China Morning Post. "Saya jajan ini tiap hari, soalnya murah banget cuma air dan gula dan punya rasa manis, lalu ada pahit-pahit dikit abis itu."
Jajanan ini populer di Korea era 1970-1980an, Hong mengatakan jajanan ini lahir usai Perang Korea pada 1950-1953 di mana para tentara Amerika yang menduduki negeri tersebut suka memberikan cemilan pada anak-anak Korea. Tapi, cemilan para tentara itu sangat mahal dan tidak ada di sana.
Sehingga, para orang tua di Korea membuat cemilan sendiri dengan cara mereka.
Dalgona sendiri dibuat dengan mencampur air dan gula, direbus sedemikian rupa sampai menguning. Lalu ditambah baking soda sampai miksturnya berubah, gulanya akan mengeras dan menjadi renyah.
Dalgona bisa dibilang seperti lollipop versi murah, sebenarnya di Indonesia jajanan ini juga sempat hadir di tahun 80-90an di mana kita sering lihat abang-abang membuat permen gula dengan bentuk macam-macam. Bisa berupa hati, bintang, bahkan binatang.
"Setiap orang Korea punya kenangan yang sama soal ini, lalu kita ingin kenalkan Dalgona ke warga Korea saat ini dan lainnya lewat minuman," ujar Hong yang membuka kafenya September lalu, dan minumannya kini jadi viral di mana-mana.
Dalgona bukan seperti karamel yang cuma manis, tapi dia manis di awal namun punya sensasi pahit di ujung. sangat cocok untuk dibuat teh susu.
"Setiap kultur punya karakter milk teanya sendiri, Inggris pakai blok gula merah, Taiwan pakai sirup, dan kami Korea pakai dalgona."
Butuh waktu setahun sampai ia menemukan dalgona milk tea dan dalgona coffee. Tapi dalgona yang dia punya agak beda, bentuknya agak keras, sehingga pelanggannya menungu 5 sampai 10 menit untuk dalgonanya meleleh dan melarut dengan susu.
Dalgona Coffee kemudian jadi viral sejak Januari lalu, saat aktor Jung Il Woo membuat minuman ini dengan sedikit modifikasi di sebuah show di televisi Korea.
"Kalian bisa temukan resepnya di Youtube, tapi dia membuatnya dengan kopi instan dicampur air dan gula dan diaduk sampai jadi busa," kata Hong.
"Kami sangat gembira orang mulai tahu kopi dalgona, tapi orang di luar Korea tidak tahu bagaimana dalgona dibuat sebenarnya."
(gus) Next Article Gegara Dalgona, Penjualan Kopi Instan di Dunia Meroket!
Most Popular