Sam Smith Tunda & Ganti Judul Album Baru Gegara Corona
Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
02 April 2020 15:56
Jakarta, CNBC Indonesia - Penyanyi Sam Smith menunda jadwal rilis album ketiganya To Die For, pada 1 Mei. Itu lantaran wabah virus corona yang semakin menggila.
Smith membocorkan sedikit single utama nya To Die For, yang dipersembahkan untuk semua hati yang kesepian di luar sana pada Hari Valentine.
"Melepaskan lagu ini akan menjadi lagu yang liar dan saya merasa seperti itu dari salah satu bagian terdalam saya. Saya menulis ini dengan Jimmy Napes dan Stargate di LA selama masa penemuan dan patah hati," kata Smith.
Smith juga mengumumkan kabar lain melalui akun Twitter pribadinya @samsmith. Pelantun Stay With Me itu bakal mengganti nama album ketiganya karena dianggap tidak relevan dengan situasi pandemi global COVID-19.
"Saya telah melakukan banyak pemikiran dalam beberapa minggu terakhir dan merasa bahwa judul album dan rilis yang akan datang terasa tidak tepat, jadi saya telah mengambil keputusan untuk terus mengerjakan album dan membuat beberapa perubahan dan tambahan penting," tulis Smith dalam sebuah pernyataan.
Lo Penyanyi asal Inggris masih meyakinkan penggemarnya bahwa akan ada album tahun ini. Serta lebih banyak musik dalam beberapa bulan mendatang.
Smith bukan satu-satunya artis yang mengubah rencana pembebasan mereka pada saat pemerintah di seluruh dunia mengumumkan langkah-langkah keras untuk memperlambat penyebaran pandemi Covid-19.
Sementara pop band, HAIM juga memutuskan untuk menunda perilisan karya ketiga mereka, Jessie Reyez meluncurkan album debutnya, Before Love Came to Kill Us, seperti yang direncanakan pada 27 Maret.
Awal bulan ini, penyanyi sekaligus penulis lagu asal Kanada itu mengatakan kepada penggemarnya bahwa ia berkonflik dengan gagasan menjatuhkan album nya di tengah krisis kesehatan global.
(gus) Next Article Karena Corona, Penyanyi Sam Smith Takut Pulang ke Eropa
Smith membocorkan sedikit single utama nya To Die For, yang dipersembahkan untuk semua hati yang kesepian di luar sana pada Hari Valentine.
"Melepaskan lagu ini akan menjadi lagu yang liar dan saya merasa seperti itu dari salah satu bagian terdalam saya. Saya menulis ini dengan Jimmy Napes dan Stargate di LA selama masa penemuan dan patah hati," kata Smith.
Smith juga mengumumkan kabar lain melalui akun Twitter pribadinya @samsmith. Pelantun Stay With Me itu bakal mengganti nama album ketiganya karena dianggap tidak relevan dengan situasi pandemi global COVID-19.
Lo Penyanyi asal Inggris masih meyakinkan penggemarnya bahwa akan ada album tahun ini. Serta lebih banyak musik dalam beberapa bulan mendatang.
Smith bukan satu-satunya artis yang mengubah rencana pembebasan mereka pada saat pemerintah di seluruh dunia mengumumkan langkah-langkah keras untuk memperlambat penyebaran pandemi Covid-19.
Sementara pop band, HAIM juga memutuskan untuk menunda perilisan karya ketiga mereka, Jessie Reyez meluncurkan album debutnya, Before Love Came to Kill Us, seperti yang direncanakan pada 27 Maret.
Awal bulan ini, penyanyi sekaligus penulis lagu asal Kanada itu mengatakan kepada penggemarnya bahwa ia berkonflik dengan gagasan menjatuhkan album nya di tengah krisis kesehatan global.
(gus) Next Article Karena Corona, Penyanyi Sam Smith Takut Pulang ke Eropa
Most Popular