Terungkap, Orang Kaya RI Lebih Doyan Berobat ke Luar Negeri

Monica Wareza, CNBC Indonesia
12 November 2019 18:11
Makin banyak permintaan untuk mengcover pengobatan di luar negeri ke asuransi dalam negeri
Foto: Reuters
Jakarta, CNBC Indonesia - Asuransi jiwa milik PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI), PT AXA Mandiri Financial Services (AMFS) menyebutkan dalam beberapa waktu terakhir, banyak muncul permintaan asuransi proteksi yang meng-cover biaya perawaran hingga ke luar negeri, terutama ke negara seperti Malaysia, Singapura dan Thailand.

CEO AXA Mandiri Handojo G. Kusuma mengatakan saat ini banyak konsumen yang mencari manfaat dari asuransi yang tak hanya menyediakan pengobatan di dalam negeri saja, namun juga hingga ke luar negeri, terutama untuk kalangan yang memiliki fasilitas provate banking alias orang kaya.

"Untuk orang yang punya dana liat potensi ini [pengembangan] lebih lagi, di pasar banyak yang cari asuransi yang bukan hanya manfaat berobat domestik saja tapi luar negeri juga terutama di Asia seperti Singapura, Malaysia dan Thailand. Itu yang jadi peluang pengembangan," kata Handoyo di Kawasan Gunawarman, Jakarta, Selasa (12/11/2019).

Menurut dia, potensi untuk produk-produk pengobatan luar negeri ini yang akan digenjot oleh perusahaan hasil joint vanture Bank Mandiri dengan perusahaan asuransi asal Prancis ini. Sehingga ke depan, rencananya perusahaan akan menyediakan produk asuransi yang bisa memilih negara tujuan pengobatan.



Hingga saat ini perusahaan baru mampu menggarap 25% dari total kalangan kelas atas yang sudah menjadi nasabah Mandiri dengan layanan bancassurance yang ditawarkan asuransi ini. Sementara, 75% dari kalangan ini masih belum terjamah.

Tak hanya di kalangan kelas atas saja, menurut Handojo pengembangan asuransi proteksi juga akan terus dikembangkan dengan membidik nasabah kelas menengah, terutama yang memiliki kerja sama payroll dengan Mandiri.

Selain untuk pengobatan ke luar negeri, permintaan proteksi untuk penyakit-penyakit kronis terutama jantung juga terus meningkat.

"Proteksi buat kesehatan terutama naik per kuartal III 2019, critical illness juga naik, gagal jantung itu naik trennya. Dan pilihannya di luar dugaan, proteksinya juga naik untuk ke Malaysia, Singapura dan Thailand. Ke depan ada prpduk proteksi yang bisa pilih negara," jelas Agus Haryoto Widodo, Presiden Komisaris AXA Mandiri.



[Gambas:Video CNBC]


(gus/gus) Next Article Terungkap, Biaya Bersalin RS Elit Jakarta Sentuh Rp 60 Jutaan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular