
Gara-Gara Kaos Bom Atom, Jepang Batalkan Konser BTS
Bernhart Farras, CNBC Indonesia
09 November 2018 19:43

Tokyo, CNBC Indonesia- Salah satu stasiun televisi terbesar di Jepang telah membatalkan pertujukan besar-besaran kelompok K-pop BTS. Hal ini terjadi karena tuduhan bahwa salah satu anggota band mengenakan kemeja yang seperti gambar pemboman atom Nagasaki.
Band yang beranggotakan tujuh orang itu dijadwalkan untuk tampil di program musik utama Stasiun TV Musik Asahi, Jumat malam (9/11/2018).
Stasiun itu mengatakan dalam sebuah pernyataan, mereka memilih untuk tidak menampilkan BTS setelah berbicara dengan perusahaan rekaman tentang mengapa anggota band BTS Jimin memilih untuk mengenakan kaos tersebut.
"Kami sangat meminta maaf kepada pemirsa yang menantikan penampilan mereka," kata stasiun tv, sebagaimana dikutip dari CNN Internasional.
CNN telah menghubungi perwakilan BTS Big Hit Entertainment untuk berkomentar. Kehebohan itu tercetus setelah beredar gambar media sosial yang menunjukkan Jimin mengenakan kemeja bertuliskan "PATRIOTISME SEJARAH KITA LIBERASI KOREA" diulang beberapa kali, di samping apa yang tampak sebagai gambar awan jamur di atas kota Nagasaki di Jepang.
Tidak jelas kapan foto Jimin memakai baju itu diambil, tetapi outlet berita lokal melaporkan gambar dibuat sejak 2013.
Baik Korea Selatan dan Jepang sangat sensitif ketika menyangkut Perang Dunia II. Semenanjung Korea dijajah oleh Jepang dari 1910 hingga 1945, dan dibebaskan setelah sekutu mengalahkan Jepang pada akhir Perang Dunia II.
Jutaan orang Korea menderita di bawah pendudukan Jepang dan perlakuan mereka terus mempengaruhi hubungan antara Tokyo dan Seoul.
Sementara itu, Jepang menjadi satu-satunya negara yang mengalami serangan nuklir ketika Amerika Serikat (AS) menjatuhkan bom atom di Hiroshima dan Nagaski yang menewaskan sekitar lebih dari 200.000 orang di akhir Perang Dunia II.
Meskipun BTS telah bertahun-tahun menjadi salah satu band terbesar di Korea Selatan dan Asia Timur, profil internasional mereka meroket pada tahun 2018.
Tahun ini, BTS menjadi band K-pop pertama yang memenangkan penghargaan Billboard Music Award, artis K-pop pertama yang menjual tiket pada arena AS dan memecahkan rekor untuk debut video musik terbesar, yang sebelumnya dipegang oleh Taylor Swift.
(gus) Next Article Raup Rp 50 M, Film Konser BTS Rajai Box Office AS
Band yang beranggotakan tujuh orang itu dijadwalkan untuk tampil di program musik utama Stasiun TV Musik Asahi, Jumat malam (9/11/2018).
"Kami sangat meminta maaf kepada pemirsa yang menantikan penampilan mereka," kata stasiun tv, sebagaimana dikutip dari CNN Internasional.
CNN telah menghubungi perwakilan BTS Big Hit Entertainment untuk berkomentar. Kehebohan itu tercetus setelah beredar gambar media sosial yang menunjukkan Jimin mengenakan kemeja bertuliskan "PATRIOTISME SEJARAH KITA LIBERASI KOREA" diulang beberapa kali, di samping apa yang tampak sebagai gambar awan jamur di atas kota Nagasaki di Jepang.
Tidak jelas kapan foto Jimin memakai baju itu diambil, tetapi outlet berita lokal melaporkan gambar dibuat sejak 2013.
Baik Korea Selatan dan Jepang sangat sensitif ketika menyangkut Perang Dunia II. Semenanjung Korea dijajah oleh Jepang dari 1910 hingga 1945, dan dibebaskan setelah sekutu mengalahkan Jepang pada akhir Perang Dunia II.
Jutaan orang Korea menderita di bawah pendudukan Jepang dan perlakuan mereka terus mempengaruhi hubungan antara Tokyo dan Seoul.
Sementara itu, Jepang menjadi satu-satunya negara yang mengalami serangan nuklir ketika Amerika Serikat (AS) menjatuhkan bom atom di Hiroshima dan Nagaski yang menewaskan sekitar lebih dari 200.000 orang di akhir Perang Dunia II.
Meskipun BTS telah bertahun-tahun menjadi salah satu band terbesar di Korea Selatan dan Asia Timur, profil internasional mereka meroket pada tahun 2018.
Tahun ini, BTS menjadi band K-pop pertama yang memenangkan penghargaan Billboard Music Award, artis K-pop pertama yang menjual tiket pada arena AS dan memecahkan rekor untuk debut video musik terbesar, yang sebelumnya dipegang oleh Taylor Swift.
(gus) Next Article Raup Rp 50 M, Film Konser BTS Rajai Box Office AS
Most Popular