
Petenis Novak Djokovic Kantongi Triliunan Rupiah dari Sini
Bernhart Farras, CNBC Indonesia
21 August 2018 14:06

Jakarta, CNBC Indonesia - Dalam beberapa musim terakhir prestasi Novak Djokovic di kejuaraan tenis dunia kurang stabil, namun pada musim ini petenis asal Serbia ini sudah kembali ke permainan terbaiknya dengan menorehkan sejarah baru.
Kemenangan dua set lansung melawan Roger Federer di Cincinnati, menjadikan Djokovic sebagai petenis pertama di dunia yang memenangkan sembilan rangkaian turnamen Master Series.
Sebagai juara bertahan Wimbledon, ia kini menyelesaikan "Karir Golden Masters" pertama, prestasi yang belum pernah dicapai oleh pemain lain sejak seri ini dibentuk pada 1990.
"Hebat, kepuasan yang luar biasa dan ini jelas salah satu momen paling istimewa dalam karir saya," kata Djokovic menyusul kemenangan atas Federer. "Menjadi satu-satunya pemain dalam sejarah untuk memenangkan semua Master [Series] dan [Grand] Slam, itu pasti sesuatu yang membuat Saya sangat-sangat bangga seumur hidup Saya."
Kemenangan di Cincinnati membuat pemain asal Serbia tersebut mendapatkan hadiah lebih dari US$1 juta (Rp 14 miliar) dan mendongkrak posisi ke peringkat keenam di dunia.
Tahun ini, Djokovic menghasilkan US$5,5 juta, sudah lebih dari dua kali lipat dari pendapatan 2017 ketika dia mengalami cedera.
Pada periode 2014 -2016, mantan juara dunia ini mengumpulkan US$14 juta. Musim terbaiknya adalah 2015 di mana Djokovic berhasil mendapatkan US$21 juta dan memenangi tiga dari empat Grand Slam.
Dari sponsor, Djokovic secara konsisten mendapatkan penghasilan rata-rata di atas US$25 juta setiap tahun pada dekade ini, menurut daftar tahunan atlet dunia dengan bayaran tertinggi versi majalah Forbes. Namun, pendapatannya terpukul pada tahun 2017 saat ia kesulitan untuk mencapai tahap akhir turnamen terbesar.
Meskipun cedera dan mengalami komplikasi pribadi dari masa lalu, Djokovic tetap menjadi salah satu atlet olahraga dengan penghasilan terbanyak. Tahun lalu, ia mengganti sponsor merek pakaian dari Uniqlo ke Lacoste, yang sebagai bagian dari kontrak lima tahun senilai US$9 juta per tahun.
Kesepakatan sponsor lainnya yaitu merek peralatan olahraga Head, Bank ANZ dan wine Jacob's Creek. Namun, kesenjangan antara Djokovic dan Federer dalam hal nilai komersial masih tinggi, dengan nasional Swiss diperkirakan mensponsori US$100 juta pada tahun 2018, menurut situs bisnis Verdict, dan sebagian besar berkat kesepakatan senilai US$300 juta dari Uniqlo.
Djokovic yang saat ini berusia 31 tahun kembali ke performa terbaiknya dengan memenangkan gelar Wimbledon keempatnya. Ini juga gelar keduanya tahun ini.
Sekarang Djokovic mempersiapkan diri untuk kompetisi US Open, yang dimulai pada tanggal 27 Agustus, setelah sebelumnya memenangkan dua gelar di Flushing Meadows pada tahun 2011 dan 2016.
(roy) Next Article Sejarah! Novak Djokovic Nangkring di Posisi 1 Dunia 311 Pekan
Kemenangan dua set lansung melawan Roger Federer di Cincinnati, menjadikan Djokovic sebagai petenis pertama di dunia yang memenangkan sembilan rangkaian turnamen Master Series.
Kemenangan di Cincinnati membuat pemain asal Serbia tersebut mendapatkan hadiah lebih dari US$1 juta (Rp 14 miliar) dan mendongkrak posisi ke peringkat keenam di dunia.
Tahun ini, Djokovic menghasilkan US$5,5 juta, sudah lebih dari dua kali lipat dari pendapatan 2017 ketika dia mengalami cedera.
Pada periode 2014 -2016, mantan juara dunia ini mengumpulkan US$14 juta. Musim terbaiknya adalah 2015 di mana Djokovic berhasil mendapatkan US$21 juta dan memenangi tiga dari empat Grand Slam.
Dari sponsor, Djokovic secara konsisten mendapatkan penghasilan rata-rata di atas US$25 juta setiap tahun pada dekade ini, menurut daftar tahunan atlet dunia dengan bayaran tertinggi versi majalah Forbes. Namun, pendapatannya terpukul pada tahun 2017 saat ia kesulitan untuk mencapai tahap akhir turnamen terbesar.
Meskipun cedera dan mengalami komplikasi pribadi dari masa lalu, Djokovic tetap menjadi salah satu atlet olahraga dengan penghasilan terbanyak. Tahun lalu, ia mengganti sponsor merek pakaian dari Uniqlo ke Lacoste, yang sebagai bagian dari kontrak lima tahun senilai US$9 juta per tahun.
Kesepakatan sponsor lainnya yaitu merek peralatan olahraga Head, Bank ANZ dan wine Jacob's Creek. Namun, kesenjangan antara Djokovic dan Federer dalam hal nilai komersial masih tinggi, dengan nasional Swiss diperkirakan mensponsori US$100 juta pada tahun 2018, menurut situs bisnis Verdict, dan sebagian besar berkat kesepakatan senilai US$300 juta dari Uniqlo.
Djokovic yang saat ini berusia 31 tahun kembali ke performa terbaiknya dengan memenangkan gelar Wimbledon keempatnya. Ini juga gelar keduanya tahun ini.
Sekarang Djokovic mempersiapkan diri untuk kompetisi US Open, yang dimulai pada tanggal 27 Agustus, setelah sebelumnya memenangkan dua gelar di Flushing Meadows pada tahun 2011 dan 2016.
(roy) Next Article Sejarah! Novak Djokovic Nangkring di Posisi 1 Dunia 311 Pekan
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular