Biaya Nongkrong di Korea Selatan Semakin Mahal

Sejong, CNBC Indonesia– Makan bersama di restoran sudah sedemikian mengakar dalam budaya masyarakat Korea Selatan. Namun, biaya yang dikeluarkan oleh masyarakat untuk menyantap makanan di restoran kian melonjak dan mencapai nilai tertingginya dalam periode dua tahun terakhir.

Berdasarkan laporan tersebut, harga makanan di restoran-restoran lokal dan kafetaria meningkat 2,8% pada Januari 2018 dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Berdasarkan data Statistik Korea angka itu juga menjadi yang tertinggi sejak Februari 2016.

Baca: Defisit Kimchi Tinggi, Korea Perlu Impor dari China

“Data tersebut menunjukan, khusus harga makanan di kafetaria dan makanan kotak bahkan naik masing-masing 3,2% dan 2,3% bulan lalu,” seperti dikutip dari laporan Yonhap News, Minggu (4/2/2018).

Kenaikan harga tersebut disebabkan oleh kenaikan harga bahan baku dan upah pekerja. Pelaku industri menjelaskan upah minimum pekerja mengalami peningkatan 16,4% menjadi KRW 7.530 bulan lalu atau yang terbesar selama dua dekade terakhir.

Untuk mengatasi kekhawatiran terkait dengan peningkatan harga makanan, pemerintah mengatakan akan melakukan inspeksi ke jaringan bisnis makanan franchise seperti ayam goreng dan hamburger untuk mencegah kenaikan yang lebih tinggi.
(gus/gus) Next Article Seperti Drama Korea, Ini Kisah & Skandal Keluarga Grup Lotte