
Jiwasraya Realisasikan Penerbitan MTN Rp 500 M, Kupon 11,25%
Irvin Avriano Arief, CNBC Indonesia
28 May 2019 09:32

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Asuransi Jiwasraya akhirnya menerbitkan surat utang jangka menengah (medium term notes/MTN) senilai Rp 500 miliar yang akan digunakan untuk melunasi kewajiban.
Efek utang yang akan jatuh tempo pada Agustus 2020 tersebut baru dicatatkan di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia, Senin kemarin (27/5/19) dengan kupon 11,25% per tahun.
Bertindak sebagai agen pemantau adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dan sebagai pengatur penerbitan (arranger) PT Danareksa Sekuritas.
Perseroan memang berencana menerbitkan MTN untuk melunasi pembayaran tunggakan polis Rp 802 miliar.
Efek tersebut sudah siap dibeli oleh calon investor potensial sebagai pembeli siaga, meskipun identitasnya masih disembunyikan oleh Kementerian BUMN sebagai pemegang saham Jiwasraya.
Saat ini Jiwasraya memiliki lini usaha sebagai asuransi dan juga dana pensiun. Sebelumnya, laporan keuangan Jiwasraya juga diaudit oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) atas permintaan Kementerian BUMN.
Hal itu dilakukan untuk mengetahui pangkal persoalan gagal bayar klaim produk Bancassurance Jiwasraya kepada nasabah.
Adapun dalam laporan keuangan perusahaan, disebutkan bahwa laba bersih mencapai Rp 2,4 triliun padahal keuntungan riilnya hanya Rp 360 miliar, sehingga mengindikasikan adanya perbedaan pencatatan atau bahkan manipulasi laporan keuangan.
Jiwasraya dibangun dari sejarah yang cukup panjang. Catatan profil Jiwasraya menunjukkan, perusahaan ini bermula dari NILLMIJ, Nederlandsch Indiesche Levensverzekering en Liffrente Maatschappij van 1859, yang berdiri pada 31 Desember 1859. Ini adalah perusahaan asuransi jiwa yang pertama kali ada di Indonesia (Hindia Belanda waktu itu).
TIM RISET CNBC INDONESIA
(irv/tas) Next Article Danareksa Rilis MTN Rp 500 M, Kuponnya hingga 10,25%
Efek utang yang akan jatuh tempo pada Agustus 2020 tersebut baru dicatatkan di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia, Senin kemarin (27/5/19) dengan kupon 11,25% per tahun.
Bertindak sebagai agen pemantau adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dan sebagai pengatur penerbitan (arranger) PT Danareksa Sekuritas.
![]() |
Efek tersebut sudah siap dibeli oleh calon investor potensial sebagai pembeli siaga, meskipun identitasnya masih disembunyikan oleh Kementerian BUMN sebagai pemegang saham Jiwasraya.
Saat ini Jiwasraya memiliki lini usaha sebagai asuransi dan juga dana pensiun. Sebelumnya, laporan keuangan Jiwasraya juga diaudit oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) atas permintaan Kementerian BUMN.
Hal itu dilakukan untuk mengetahui pangkal persoalan gagal bayar klaim produk Bancassurance Jiwasraya kepada nasabah.
Adapun dalam laporan keuangan perusahaan, disebutkan bahwa laba bersih mencapai Rp 2,4 triliun padahal keuntungan riilnya hanya Rp 360 miliar, sehingga mengindikasikan adanya perbedaan pencatatan atau bahkan manipulasi laporan keuangan.
Jiwasraya dibangun dari sejarah yang cukup panjang. Catatan profil Jiwasraya menunjukkan, perusahaan ini bermula dari NILLMIJ, Nederlandsch Indiesche Levensverzekering en Liffrente Maatschappij van 1859, yang berdiri pada 31 Desember 1859. Ini adalah perusahaan asuransi jiwa yang pertama kali ada di Indonesia (Hindia Belanda waktu itu).
TIM RISET CNBC INDONESIA
(irv/tas) Next Article Danareksa Rilis MTN Rp 500 M, Kuponnya hingga 10,25%
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular