
Startup
Tiru Spotify, Tencent akan Catatkan Anak Usaha di Bursa AS
Roy Franedya, CNBC Indonesia
09 July 2018 12:14

Jakarta, CNBC Indonesia - Raksasa internet China Tencent Holdings Ltd mengatakan ingin memisahkan (spin-off) dan mendaftarkan anak usaha musik online-nya di Amerika Serikat (AS).
Rencana listing anak usaha musik online ini merupakan tanpa industri musik online sudah bertumbuh sesuai dengan jalurnya karena semakin banyak pendengar yang menggunakan streaming musik melalui aplikasi smartphone bahkan ketika perusahaan memerangi pembajakan dan mencoba untuk mendaftar lebih banyak pelanggan berbayar.
Pemimpin pasar, Spotify Technology SA memulai debutnya sendiri pada bulan April, memberbaharui struktur pemegang saham untuk memberikan kesempatan pada pemegang saham eksisting tol menjual saham langsung ke publik.
Mengutip Reuters, Senin (9/7/2018), Spotify memiliki sekitar 9% Tencent Music, sementara Tencent Holdings memiliki 7,5% saham di Spotify, menurut perhitungan yang dipublikasikan Thomson Reuters IFR pada bulan April.
Tencent Music mencari pendanaan melalui penawaran saham perdana (IPO) hingga US$4 miliar, dengan nilai sekitar US$25 miliar, IFR melaporkan pada bulan April, mengutip orang-orang yang akrab dengan rencana tersebut.
Pola spin-off, termasuk menawarkan ukuran, kisaran harga dan hak dari sekuritas Tencent Music untuk pemegang saham perusahaan, belum diselesaikan, Tencent mengatakan dalam pengajuan pada hari Minggu. Pernyataan lebih lanjut akan dibuat, tambahnya.
Pencatatan di bursa AS adalah pukulan bagi ambisi bursa Hong Kong untuk mendapatkan lebih banyak perusahaan teknologi dengan melonggarkan peraturan pencatatan, namun aturan baru belum memungkinkan entitas perusahaan untuk mengambil manfaat dari hak voting pemegang saham.
Meski begitu, bursa Hong KongĀ berhasil merebut produsen ponsel pintar Cina Xiaomi Corp, yang baru-baru ini memperoleh US$4,72 miliar dalam IPO-pelampung teknologi terbesar di dunia dalam empat tahun.
(roy/roy) Next Article Laba Bersih Tencent Naik 98%, Tembus Rp 45 T
Rencana listing anak usaha musik online ini merupakan tanpa industri musik online sudah bertumbuh sesuai dengan jalurnya karena semakin banyak pendengar yang menggunakan streaming musik melalui aplikasi smartphone bahkan ketika perusahaan memerangi pembajakan dan mencoba untuk mendaftar lebih banyak pelanggan berbayar.
Tencent Music mencari pendanaan melalui penawaran saham perdana (IPO) hingga US$4 miliar, dengan nilai sekitar US$25 miliar, IFR melaporkan pada bulan April, mengutip orang-orang yang akrab dengan rencana tersebut.
Pola spin-off, termasuk menawarkan ukuran, kisaran harga dan hak dari sekuritas Tencent Music untuk pemegang saham perusahaan, belum diselesaikan, Tencent mengatakan dalam pengajuan pada hari Minggu. Pernyataan lebih lanjut akan dibuat, tambahnya.
Pencatatan di bursa AS adalah pukulan bagi ambisi bursa Hong Kong untuk mendapatkan lebih banyak perusahaan teknologi dengan melonggarkan peraturan pencatatan, namun aturan baru belum memungkinkan entitas perusahaan untuk mengambil manfaat dari hak voting pemegang saham.
Meski begitu, bursa Hong KongĀ berhasil merebut produsen ponsel pintar Cina Xiaomi Corp, yang baru-baru ini memperoleh US$4,72 miliar dalam IPO-pelampung teknologi terbesar di dunia dalam empat tahun.
(roy/roy) Next Article Laba Bersih Tencent Naik 98%, Tembus Rp 45 T
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular