Jatuh Bangun Martha Stewart, dari Pengasuh Jadi Milyarder
Arina Yulistara, CNBC Indonesia
15 January 2018 12:37
Jakarta, CNBC Indonesia- Setiap orang sukses, ada cerita menarik di baliknya. Seperti pengusaha wanita inspiratif Martha Stewart. Wanita 76 tahun itu bisa meraih kesuksesannya melalui perjalanan panjang.
Perjalanan sukses Martha Stewart dimulai sejak usianya sepuluh tahun. Ia pernah mencicipi bekerja sebagai babysitter. Kemudian karier Martha juga dimulai dengan terjun sebagai modeling ketika usianya menginjak 15. Rupanya, bakat Martha Stewart di dunia modeling diakui banyak pihak mulai dari perusahaan raksasa seperti Unilever hingga brand kenamaan Chanel.
Selama bertahun-tahun menjajaki karier di dunia modeling, Martha Stewart pernah dijuluki sebagai model dengan bayaran termahal di masanya. Pada saat yang bersamaan, Martha Stewart juga sukses menjadi stockbroker di New York, Amerika.
Seperti diberitakan di businessinsider, Martha Stewart merupakan sosok wanita yang tak pernah lelah menekuni passion-nya. Ia pun sudah merasakan jatuh-bangun termasuk ketika dirinya terlibat masalah penjualan saham. Martha Stewart merasakan dinginnya lantai penjara selama kurang lebih lima bulan karena kasus tersebut.
Di balik kasus yang menimpanya justru membuat mantan istri Andrew Stewart itu menjadi sosok lebih kuat. Tak lupa juga bagaimana ibunda Martha Stewart mulai mengajarkannya dunia memasak dan wanita lulusan Barnard College itu menyukainya.
Perjalanan sukses Martha Stewart juga tak lepas dari bisnis katering yang dibangunnya setelah menikah. Ia pernah memasak untuk 1.500 orang dalam satu waktu hingga bisnisnya menghasilkan miliaran rupiah dari usaha tersebut. Bisnis katering menciptakan jalur lain dalam karier Martha Stewart yakni menjadi penulis buku.
Buku pertama yang ditulis Martha Stewart pada 1982 berjudul 'Entertaining'. Buku pertamanya terjual hingga 625 ribu copy kala itu. Kini ia sudah menulis 87 buku masak. Namanya mulai dikenal sebagai celebrity chef serta penulis buku masak.
Martha Stewart mulai meluncurkan sebuah majalah, Martha Stewart Living, pada 1991. Ia kemudian mengembangkannya menjadi Martha Stewart Living Omnimedia, media miliknya termasuk buku dan acara televisi. Penulis buku 'Martha Stewart's Quick Cook Menus' itu menjadi CEO dari perusahaannya sendiri.
Kesibukan dan pekerjaan Martha Stewart rupanya berdampak pada pernikahannya. Ia pun bercerai dengan Andrew pada 1990. Namun Martha tak menyesal karena hal itu. "Saya harus mengorbankan pernikahan karena pekerjaan yang hebat. Tapi saya sama sekali tidak menyesal karena yang telah saya lakukan adalah sesuatu yang besar dan lebih baik daripada pernikahan ini," ujarnya.
Jatuh bangun dialami Martha Stewart sejak usia remaja hingga sudah lansia. Citranya kini sudah kian positif. Dalam beberapa tahun terakhir, ia dicintai banyak orang dan penggemarnya. Pada 2015 lalu, perusahaan Sequential Brands Group mengumumkan telah mengakusisi Martha Stewart Living Omnimedia dengan nilai US$ 357 juta.
Di 2016, ia juga meluncurkan lini meal-kitnya yang dinamakan 'Martha & Marley Spoon'. Ia pun juga menjadi host dari sebuah acara tayangan masak di VH1 bersama rapper Snoop Dogg.
(gus/gus) Next Article Modal Rp 2,9 Juta Jadi Rp 14 M, Pria Ini Tajir Lewat Celana!
Perjalanan sukses Martha Stewart dimulai sejak usianya sepuluh tahun. Ia pernah mencicipi bekerja sebagai babysitter. Kemudian karier Martha juga dimulai dengan terjun sebagai modeling ketika usianya menginjak 15. Rupanya, bakat Martha Stewart di dunia modeling diakui banyak pihak mulai dari perusahaan raksasa seperti Unilever hingga brand kenamaan Chanel.
Seperti diberitakan di businessinsider, Martha Stewart merupakan sosok wanita yang tak pernah lelah menekuni passion-nya. Ia pun sudah merasakan jatuh-bangun termasuk ketika dirinya terlibat masalah penjualan saham. Martha Stewart merasakan dinginnya lantai penjara selama kurang lebih lima bulan karena kasus tersebut.
Di balik kasus yang menimpanya justru membuat mantan istri Andrew Stewart itu menjadi sosok lebih kuat. Tak lupa juga bagaimana ibunda Martha Stewart mulai mengajarkannya dunia memasak dan wanita lulusan Barnard College itu menyukainya.
Perjalanan sukses Martha Stewart juga tak lepas dari bisnis katering yang dibangunnya setelah menikah. Ia pernah memasak untuk 1.500 orang dalam satu waktu hingga bisnisnya menghasilkan miliaran rupiah dari usaha tersebut. Bisnis katering menciptakan jalur lain dalam karier Martha Stewart yakni menjadi penulis buku.
Buku pertama yang ditulis Martha Stewart pada 1982 berjudul 'Entertaining'. Buku pertamanya terjual hingga 625 ribu copy kala itu. Kini ia sudah menulis 87 buku masak. Namanya mulai dikenal sebagai celebrity chef serta penulis buku masak.
Martha Stewart mulai meluncurkan sebuah majalah, Martha Stewart Living, pada 1991. Ia kemudian mengembangkannya menjadi Martha Stewart Living Omnimedia, media miliknya termasuk buku dan acara televisi. Penulis buku 'Martha Stewart's Quick Cook Menus' itu menjadi CEO dari perusahaannya sendiri.
Kesibukan dan pekerjaan Martha Stewart rupanya berdampak pada pernikahannya. Ia pun bercerai dengan Andrew pada 1990. Namun Martha tak menyesal karena hal itu. "Saya harus mengorbankan pernikahan karena pekerjaan yang hebat. Tapi saya sama sekali tidak menyesal karena yang telah saya lakukan adalah sesuatu yang besar dan lebih baik daripada pernikahan ini," ujarnya.
Jatuh bangun dialami Martha Stewart sejak usia remaja hingga sudah lansia. Citranya kini sudah kian positif. Dalam beberapa tahun terakhir, ia dicintai banyak orang dan penggemarnya. Pada 2015 lalu, perusahaan Sequential Brands Group mengumumkan telah mengakusisi Martha Stewart Living Omnimedia dengan nilai US$ 357 juta.
Di 2016, ia juga meluncurkan lini meal-kitnya yang dinamakan 'Martha & Marley Spoon'. Ia pun juga menjadi host dari sebuah acara tayangan masak di VH1 bersama rapper Snoop Dogg.
(gus/gus) Next Article Modal Rp 2,9 Juta Jadi Rp 14 M, Pria Ini Tajir Lewat Celana!
Most Popular