Gerhana Bulan Total di Wilayah RI Minggu Depan, Cek Lokasi & Waktunya

Intan Rakhmayanti, CNBC Indonesia
01 September 2025 13:30
A lunar eclipse is seen in Sydney on November 08, 2022 in Sydney, Australia.  Australians will experience the first visible total lunar eclipse of the year on Tuesday, with the eclipse also being visible from New Zealand. (Brook Mitchell/Getty Images)
Foto: Gerhana bulan terlihat di Sydney pada 08 November 2022 di Sydney, Australia (Getty Images/Brook Mitchell)

Jakarta, CNBC Indonesia - Fenomena gerhana bulan total akan menghiasi langit Aceh pada Minggu malam hingga Senin dini hari, 7-8 September 2025. Peristiwa ini diprediksi menjadi gerhana bulan total terlama sejak 2022.

Ketua Tim Falakiyah Kanwil Kemenag Aceh, Alfirdaus Putra, mengatakan gerhana akan berlangsung mulai pukul 22.28 WIB dengan fase penumbra, lalu berlanjut ke gerhana sebagian pada 23.27 WIB.

Adapun puncak gerhana total terjadi sekitar pukul 00.30 WIB, saat bulan akan tampak berwarna merah tembaga atau populer disebut blood moon.

Ia menjelaskan, gerhana bulan total merupakan peristiwa alam yang terjadi saat bulan melewati bayangan inti (umbra) bumi secara penuh atau bumi dalam posisi di tengah, antara posisi matahari dan bulan.

"Selama fenomena ini berlangsung, bulan tampak meredup bahkan berubah warna menjadi merah tembaga, sehingga disebut blood moon," ujar Afirdaus, dalam keterangan resmi dikutip dari website Kemenag, Senin (1/9/2025).

Gerhana bulan total ini akan berlangsung selama 1 jam 22 menit hingga 01.52 WIB. Setelah itu bulan perlahan kembali normal hingga pukul 03.55 WIB.

Fenomena langit ini tidak hanya dapat diamati di Aceh, tetapi juga di seluruh Indonesia serta sejumlah wilayah di Asia, Afrika, Eropa, dan Australia.

Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Azhari, mengingatkan masyarakat agar tidak mengaitkan gerhana dengan musibah atau pertanda buruk. Ia mengimbau warga memaknai peristiwa alam ini sebagai tanda kebesaran Allah serta menganjurkan umat Islam untuk melaksanakan salat khusuf.

"Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh melalui Observatorium Pengamatan Astronomi Tgk Chiek Kuta Karang akan memusatkan pengamatan di halaman Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Aceh dengan menggunakan 5 unit teleskop astronomi serta melaksanakan ibadah salat khusuf di Musala Al-Ikhlas dalam Komplek Kantor Kanwil Kemenag," ujar Azhari.

Selain bisa disaksikan langsung, masyarakat juga dapat mengikuti siaran langsung pengamatan gerhana melalui kanal YouTube dan Facebook resmi Kemenag Aceh.


(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Makhluk Mirip Manusia Mendadak Muncul di Antartika, Begini Wujudnya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular