Instagram Mulai Ditinggal, Orang Ramai Pindah ke Aplikasi Penggantinya

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
12 June 2024 13:35
This Friday, Aug. 23, 2019 photo shows the Instagram app icon on the screen of a mobile device in New York. (AP Photo/Jenny Kane)
Foto: Instagram Logo (AP/Jenny Kane)

Jakarta, CNBC Indonesia - Instagram mulai ditinggal banyak pengguna, khususnya para seniman. Mereka beralih ke sebuah platform yang baru berusia satu tahun bernama Cara.

Meta diketahui melatih model kecerdasan buatannya (AI) dengan foto pengguna Instagram dan Facebook. Langkah ini membuat sejumlah seniman marah dan khawatir Emu, generator teks-ke-gambar milik Instagram, akan meniru hasil karya mereka.

Bulan lalu, Meta mengumumkan penggunaan tool tersebut. Chief Product Officer Meta, Chris Cox mengaku perusahaannya menggunakan konten pengguna untuk melatih Emu.

Selain itu, pengguna Eropa juga mendapatkan pemberitahuan unggahan mereka digunakan untuk melatih AI. 

Hal ini membuat Cara seakan mendapatkan durian runtuh. Business Insider melaporkan banyak seniman yang pindah ke Cara. Tech Crunch melaporkan jumlah penggunanya mencapai lebih dari 600 ribu orang pada minggu pertama bulan Juni.

Berbeda dengan Meta, Cara memastikan tak ikut serta dalam industri AI. Platform itu mengklaim tak melatih model AI apapun dengan konten pengguna. Bahkan, Cara memiliki fitur untuk mencegah orang lain menggunakan AI dengan mencaplok konten orang lain.

"Seniman memilih Cara karena kemarahan dan ketidaksetujuan dengan kebijakan AI [di Instagram]," kata seniman animasi asal Los Angeles Amerika Serikat (AS), Meridian Culpepper, dikutip dari Business Insider, Rabu (12/6/2024).

Para seniman memilih platform seperti Cara untuk tujuan menjaga hak cipta karya mereka. Sejumlah seniman juga meminta pemerintah turun tangan terkait hal ini. Salah satunya dengan memberikan hak pengguna untuk tidak mengikutkan konten mereka pada pelatihan AI oleh platform.

"Saya kecewa karena Singapura tidak punya kebijakan yang melarang Instagram dan Facebook mengolah gambar dan karya seni kami untuk AI mereka," ujar mahasiswa animasi asal Singapura, Noah Smith.


(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Makin Canggih, Sekarang Bikin Video Cukup Perintah Pakai Tulisan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular