Pacar Seperti Ini Pantas Diputusin, Ganti yang Lain

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi mengingatkan masyarakat menjauhi aktivitas judi online. Termasuk juga putus hubungan jika pasangan ketahuan main judi online.

Selain itu, dia mengingatkan masyarakat tidak akan pernah bisa menang melawan mesin judi online. Praktik itu juga tidak membawa kebaikan.

"Hari ini saya mau bilang, saya mau kampanye, nggak akan menang kamu melawan mesin bandar judi online. Gitu aja ke rakyat. Orang gila 100 persen pasti kalah, supaya orang tidak main judi online," kata Budi Arie di kantor Kominfo, Selasa (30/4/2024).

"Tugas itu perlu dong kita sosialisasi. Kalau yang punya pacar main judi online, putusin! ganti yang lain. Punya pacar atau calon suami main judi online tinggalkan karena tidak membawa kebaikan," imbuhnya.

Foto: Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Jumat (19/4/2024). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman) Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Jumat (19/4/2024). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Pilihan Redaksi Tradisi Unik Lebaran di Penjuru Dunia: Palestina Hingga Mesir Kominfo Nyatakan Perang, Bandar Judi Online Siap-siap Keok

Pemerintah juga terus melakukan berbagai upaya memberantas judi online. Misalnya dengan membuat satgas serta melakukan upaya-upaya menjauh masyarakat dari praktik tersebut.

Budi Arie menjelaskan langkah yang komprehensif perlu dilakukan. Salah satunya karena kegiatan tersebut dilakukan lintas negara.

Kegiatan digital juga membuatnya tanpa batas. Terakhir adalah negara tetangga yang melegalkan judi online.

"Karena judi online ini kejahatan yg transaksional, lintas negara, itu pertama. Kedua, sifat digitalisasi itu borderless, tanpa batas. Ketiga banyak negara tetangga kita ini legal judi onlinenya sehingga kita harus melakukan langkah-langkah yang komprehensif soal pemberantasan judi online," jelas Budi Arie.

Sejauh ini, pemerintah juga telah melakukan penutupan situs hingga pemblokiran rekening. Selain itu juga bekerja sama dengan negara lain.

"Beda dengan judi offline kita tutup tempatnya beres. Judi online mana bisa enggak di satu tempat," jelas dia.

(dem/dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kominfo Blokir 805.923 Konten Judi Online, Facebook Sarangnya