Facebook-Instagram Bebas Iklan, Pengguna Harus Bayar Segini

Intan Rakhmayanti Dewi, CNBC Indonesia
31 October 2023 18:00
FILE PHOTO: People are silhouetted as they pose with laptops in front of a screen projected with a Facebook logo, in this picture illustration taken in Zenica October 29, 2014. REUTERS/Dado Ruvic/File Photo
Foto: Facebook (REUTERS/Dado Ruvic)

Jakarta, CNBC Indonesia - Meta meluncurkan paket langganan yang akan menghapus iklan dari Facebook dan Instagram. Langganan berbayar ini pertama akan tersedia di Uni Eropa dan akan ditawarkan dengan harga sekitar 9,99 euro (Rp 168 ribu) per bulan di web atau 12,99 euro (Rp 218 ribu) per bulan di iOS dan Android.

Langganan ini dimaksudkan untuk mengatasi kekhawatiran Uni Eropa tentang penargetan iklan dan praktik pengumpulan data oleh Meta.

Dengan membuat pilihan langganan berbayar, Meta yakin mereka akan memenuhi persyaratan privasi yang ditetapkan kumpulan aturan data di Eropa dengan lebih jelas dan pasti, termasuk Undang-Undang Pasar Digital dan GDPR.

"Kami menghormati semangat dan tujuan peraturan Eropa yang terus berkembang ini, dan berkomitmen untuk mematuhinya," tulis Meta dalam postingan blog yang mengumumkan langganan baru, dikutip dari The Verge, Selasa (31/10/2023).

Meta mengatakan akan terus menawarkan akses gratis ke produk-produknya bagi pengguna yang tidak ingin membayar.

Meta mengatakan pengalaman bagi pengguna yang tidak membayar tidak akan berubah, dan alat preferensi iklan yang ada akan tetap tersedia.

Langganan bebas iklan hanya akan tersedia untuk pengguna berusia 18 tahun ke atas di UE, EEA, dan Swiss.

Layanan ini awalnya akan berlaku di semua akun Facebook dan Instagram yang tertaut, namun ke depannya Meta akan mengenakan biaya tambahan untuk akun tertaut.

Mulai 1 Maret 2024, akan ada biaya tambahan sebesar 6 euro di web atau 8 euro di iOS dan Android per akun tertaut. Perusahaan mengatakan bahwa selama seseorang tetap berlangganan, datanya tidak akan digunakan untuk penargetan iklan.

Meta tampaknya mengembangkan rencana terpisah untuk pengguna remaja. Perusahaan mengatakan kepada The Wall Street Journal bahwa mereka akan berhenti menampilkan iklan kepada remaja di UE untuk sementara mulai tanggal 6 November.

Belum ada rincian berapa lama jeda tersebut akan berlangsung. Meta menolak mengomentari jeda iklan ketika ditanya detailnya oleh The Verge.


(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Google Bisa Tamat Jadi Raja Internet, Begini Akar Masalahnya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular