Peringatan FBI, Waspada Jika Terima Email yang Isinya Ini
Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
07 June 2023 09:30
Jakarta, CNBC Indonesia - Pengguna email patut waspada jika mendapatkan lampiran mencurigakan pada akun Gmail dan Outlook. Peringatan ini disampaikan FBI beberapa waktu lalu.
Menurut FBI, banyak email yang terinfeksi oleh ransomware. Para korban tidak akan menyadari perangkatnya telah terinfeksi malware.
Selain lampiran, ransomware juga bisa disematkan pada iklan online atau link. Bisa juga saat mengunjungi situs web berbahaya.
"Begitu kode dimuat di komputer, itu akan mengunci akses ke komputer itu sendiri atau data dan file yang disimpan di sana," jelas Departemen Pengaduan Kejahatan Internet (IC3) FBI, dikutip dari The Sun, Rabu (7/6/2023).
FBI menambahkan, "versi yang lebih mengancam dapat mengenkripsi file dan folder di drive lokal, drive terpasang, dan bahkan komputer jaringan."
Para pelaku yang berhasil mengambil alih perangkat dan menembus sistem keamanan akan menyandera data. Pada akhirnya, mereka akan meminta tebusan dengan iming-iming data bisa dipulihkan.
"Penjahat dunia maya akan menyandera data sampai uang tebusan dibayarkan," kata FBI. "Jika uang tebusan tidak dibayarkan, data korban tetap tidak tersedia".
Aman dari Ransomware
IC3 juga membagikan cara untuk pengguna email tetap aman dari risiko terinfeksi ransomware. Salah satunya dengan mencadangkan data, misalnya secara offline.
"Cadangkan data Anda, gambar sistem, dan konfigurasi, uji cadangan Anda, dan simpan cadangan secara offline," kata agensi tersebut.
Pengguna email juga bisa mengamankan diri dengan autentikasi multifaktor ke tiap perangkat yang dimiliki. Cara tersebut akan meminta verifikasi tambahan, seperti konfirmasi teks, sebelum masuk.
Selain itu pengamanan dapat dilakukan dengan rutin melakukan update dan patch segera setelah update terbaru tersedia.
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ransomware Serang Tetangga RI, 16.000 Akun Kebobolan
Most Popular