NASA Temukan 'Bumi Super' Bisa Dihuni, Lokasinya Tak Jauh?

Jakarta, CNBC Indonesia - Tim di Transiting Exoplanet Survey Sattelite NASA menemukan beberapa planet yang mengorbit di zona layak huni bintang induknya. Kedua planet yang ditemukan disebut sebagai planet Bumi Super.

Planet tersebut memiliki ukuran lebih besar dari Bumi namun lebih kecil dari raksasa es seperti Uranus dan Neptunus.

Salah satu planet berukuran 30% lebih besar dari Bumi dan mengorbit pada bintangnya hanya dalam waktu kurang tiga hari. Sementara itu planet lainnya 70% lebih besar dari Bumi dan mungkin diselimuti laut dalam, dikutip dari laman Space, Selasa (11/10/2022).

Space mencatat kebanyakan Bumi Super mengorbit bintang kerdil dingin. Benda tersebut memiliki massa yang lebih rendah serta hidup lebih lama dari Matahari.

Ada ratusan bintang katai seperti Matahari dan para ilmuwan menemukan planet-planet itu mengorbit 40% dari bintang katai dingin. Dengan angka tersebut, para astronom memperkirakan ada puluhan miliar planet tersebut di zona layak huni yang memiliki air.

Berdasarkan perkiraan saat ini, sepertiga dari planet exoplanet merupakan Bumi Super dan menjadi jenis exoplanet yang paling umum di Bima Sakti. Tercatat dari yang terdekat berjarak 6 tahun cahaya dari Bumi.

Space juga menuliskan planet Bumi Super merupakan target ideal untuk pencarian kehidupan adalah lebih mudah dideteksi dan dipelajari daripada planet seukuran Bumi.

Para astronom menggunakan dua metode untuk mendeteksi exoplanet. Salah satunya adalah mencari efek gravitasi sebuah planet pada bintang induknya dan cara lainnya dengan mencari saat peredupan singkat saat cahaya bintang saat planet lewat di depannya.

Dengan kedua metode deteksi tersebut disebutkan akan lebih mudah dengan planet yang berukuran lebih besar.