Bank-bank Ekspansi ke Dunia Virtual Metaverse, OJK Bilang Ini

Tech - Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
15 September 2022 16:55
Perbankan Gabung di Metaverse Foto: CNBC Indonesia TV

Jakarta, CNBC Indonesia - Metaverse semakin berkembang. Dunia virtual itu dilirik di hampir semua industri termasuk perbankan.

Dian Ediana Rae, Kepala Eksekutif Pengawasan Perbankan OJK menjelaskan metaverse merupakan peluang usaha baru. Ini bahkan bisa membuat teknologi itu terus tumbuh di masa depan.

"Metaverse sebagai peluang usaha baru dan ekonomi besar di dunia besar. Memungkinkan metaverse untuk terus tumbuh di masa depan," jelas Dian dalam webinar Metaverse in Banking, Kamis (15/9/2022).

Menurutnya, potensi perbankan dengan metaverse sangat besar. Ini menjadi saluran menarik, dengan penggunaan teknologi untuk dijajal oleh industri tersebut.

Untuk perbankan, metaverse bisa membantu perusahaan menjangkau nasabahnya yang tidak bisa atau enggan pergi ke cabang. Selain juga menawarkan layanan perbankan yang berbeda.

"Mencapai konsumen nasabah baru yang tidak bisa atau tidak bersedia. Untuk datang langsung ke cabang perbankan, kemudian menawarkan layanan perbankan yang berbeda," ungkapnya.

"Melancarkan layanan perbankan dengan sentuhan metaverse. Pengembangan metaverse dilakukan untuk memberikan pengalaman baru kepada nasabah. Menawarkan layanan perbankan yang bisa dialami di virtual".

Namun dia mengingatkan tidak semua aktivitas bisa berpindah ke metaverse. Mengutip laporan JP Morgan, dunia itu memang memberikan cara unik untuk layanan dan model usaha namun perlu ditinjau lagi sebelum benar-benar masuk ke metaverse.

Perusahaan, termasuk dari sektor perbankan, harus mempertimbangkan berbagai hal. Termasuk untuk mempelajari relevansi dunia itu untuk usaha yang dijalankan.

"Sebelum memasuki metaverse, perusahaan harus mempertimbangkan berbagai hal harus dipelajari termasuk perbankan. Perbankan harus mempelajari relevansi metaverse atas usaha yang dijalankan," kata dia.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Proyek Metaverse Bikin Induk Facebook Rugi Rp43 Triliun


(npb/roy)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading