Bandar Kripto Habis Triliunan Beli NFT, Kini Harganya Ngenes
Jakarta, CNBC Indonesia - Bandar kripto yang berutang triliunan rupiah, Three Arrows Capital (3AC), sempat menghabiskan banyak modal untuk menimbun aset kripto, salah satunya dalam bentuk non-fungible token (NFT). Sayangnya, NFT koleksi 3AC kini nilainya anjlok.
Tahun lalu, menurut Coinbase, 3AC menggunakan sebagian dari dana kelolaannya yang nilainya mencapai ratusan miliar dolar untuk menjalin kerja sama dengan kolektor NFT yang menggunakan nama Vincent Van Dough. 3AC dan Van Dough membentuk sebuah dana investasi khusus NFT yang dinamakan Starry Night, dengan target dana kelolaan US$100 juta atau sekitar Rp 1,5 triliun.
Menurut estimasi DappRadar, dompet kripto Starry Night, kini hanya menyimpan koleksi NFT bernilai US$4,2 juta atau sekitar Rp 63 miliar. Periset dari Coinmetrics, Kyle Walters, padahal mengungkapkan bahwa pemilik dompet menghabiskan hingga US$21 juta untuk mengumpulkan koleksi tersebut.
Beberapa NFT bahkan dibeli di harga jutaan dolar AS. Saking tingginya nilai pembelian, volume transaksi Starry Night sempat mencapai 10% dari total transaksi di marketplace NFT SuperRare.
Saat ini, menurut Coinbase, dana investasi Starry Night telah dipindahkan ke dompet kripto lain. Ini memicu rumor bahwa koleksi NFT milik mereka bakal diobral.
Anjloknya harga NFT yang berada di portofolio Starry Night memaksa salah satu investor institusi mereka untuk merelakan US$5 juta. Investor tersebut adalah KR1, yang berhasil dirayu oleh 3AC untuk menitipkan dana mereka di Starry Night.
KR1, dalam laporan finansial terakhirnya, menyatakan telah melakukan write off atas investasi mereka di Starry Night.
Kini, 3AC ada dalam proses likuidasi. Nilai aset NFT yang dihimpun lewat dana investasi Starry Night pun jadi sasaran para kreditur.
Data DappRadar, yang menempatkan nilai aset NFT milik 3AC di valuasi US$4,2 juta pun dinilai terlalu tinggi karena pasar kripto yang saat ini sedang terpuruk. Bisa jadi, koleksi NFT 3AC makin tidak ada harganya.
Per 12 Agustus, saat Starry Night jorjoran membeli NFT, setiap minggu ada 746.000 NFT baru yang dijual ke pasar dan sekitar 506.000 NFT berpindah tangan di pasar sekunder. Kini, hanya ada sekitar 60.000 NFT baru yang dirilis dan jumlah yang ditransaksikan di pasar sekunder jatuh ke 134.000 per minggu.
Rata-rata nilai NFT pun telah jatuh 68% dalam 3 bulan terakhir ke harga US$628, menurut data yang dirilis NonFungible. Bahkan, tweet pertama Jack Dorsey yang sempat dihargai US$2,9 juta kini hanya menarik penawaran US$280 dalam sebuah lelang, yang kemudian dibatalkan.
(dem)