Kominfo Bakal Bikin 1 Super App, 24 Ribu Lainnya Dimatikan

Intan Rakhmayanti Dewi, CNBC Indonesia
11 July 2022 11:15
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate (Tangkapan Layar Youtube Kemkominfo TV)
Foto: Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate (Tangkapan Layar Youtube Kemkominfo TV)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G Plate, mengatakan bahwa aplikasi pemerintah yang digunakan saat ini terlalu banyak dan tidak efisien. Ia menyebut ada sekitar 24 ribu aplikasi yang bekerja sendiri-sendiri.

"Bahkan di setiap kementerian dan lembaga pemerintah daerah memiliki aplikasi yang berbeda-beda disetiap sub unitnya, sangat tidak efisien," kata Johnny saat berbicara dalam Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia 2022, Senin (11/7/2022).

Sehingga ia merasa perlu untuk menata ulang aplikasi ini dengan menghasilkan satu aplikasi super atau super app untuk Indonesia.

Menurut Johnny, paling tidak hanya butuh 8 aplikasi yang terintegrasi untuk memudahkan komunikasi.

"Ini sedang kita siapkan dalam roadmap Kominfo," tuturnya.

Nantinya dari 24 ribu aplikasi ini, Kominfo melakukan shutdown dan menutupnya, kemudian secara bertahap akan dipindahkan ke dalam super app tersebut.

Ia meyakini penggunaan super apps efisiensinya akan lebih tinggi dari intervensi fiskal yang Menteri Keuangan Sri Mulyani keluarkan saat ini.

"Puluhan triliun hematnya, kalau itu bisa dilakukan luar biasa untuk kita,"terangnya.

Di sisi lain, pemerintah dalam rangka electronic government, menggunakan 2.700 pusat data dan server ini hanya 3 persen yang berbasis cloud. Sisanya bekerja sendiri-sendiri yang mengakibatkan sangat sulit untuk menghasilkan satu data sebagai implementasi data data driven policy di Indonesia.

"Jadi perlu kita siapkan dengan benar." pungkasnya.


(roy/roy)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Nasib Bisnis "Employee Super App" Era Perang Dagang

Next Article Indonesia Tuan Rumah KTT Asean 2023, Labuan Bajo Siap 5G

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular